Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menlu AS Siap Beberkan Bukti Virus Corona Berasal dari Laboratorium China

Pompeo menolak untuk mengatakan virus itu sengaja dilepaskan oleh laboratorium tersebut.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Menlu AS Siap Beberkan Bukti Virus Corona Berasal dari Laboratorium China
AFP/HECTOR RETAMAL
ILUSTRASI - Para staf di Rumah Sakit Palang Merah Wuhan, China, Sabtu (25/1/2020), menggunakan pelindung khusus, untuk menghindari serangan virus corona yang mematikan. 

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo mengatakan Amerika Serikat (AS) punya "sejumlah bukti besar" virus corona (Covid-19) berasal dari laboratorium Wuhan, China.

"Ada sejumlah bukti besar, virus ini berasal dari laboratorium di Wuhan," ujar Pompeo dalam wawancara dengan stasiun televisi ABC dan dilansir Reuters, Senin (4/5/2020).

Pompeo menolak untuk mengatakan virus itu sengaja dilepaskan oleh laboratorium tersebut.

China Global Times yang dijalankan oleh Partai Komunis yang berkuasa merespon pernyataan Pompeo dalam sebuah editorial, pada Minggu (3/5/2020).

Menurut editorial itu, "Pompeo tidak memiliki bukti bahwa virus berasal dari laboratorium di Wuhan dan ia hanya "menggertak."

Editorial itu menilai, kebijakan pemerintahan Trump hanya memainkan perang propaganda.

Sebelumnya,  Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengklaim punya bukti virus corona (Covid-19) berasal dari laboratorium Wuhan di China.

Berita Rekomendasi

Wuhan adalah kota pertama ditemukannya virus corona, sebelum menyebar ke seluruh penjuru dunia.

Hal ini berawal saat wartawan bertanya kepada Trump, 'apakah telah melihat ada bukti yang meyakinkan, Wuhan Institute of Virology sebagai asal-usul pandemi?'

Trump menjawab, "Ya, saya punya."

Namun Trump tidak memberikan penjelasan lebih rinci mengenai hal itu.

"Saya tidak bisa memberi tahu Anda terkait hal itu. Saya tidak diizinkan untuk memberitahukannya kepada Anda," jelas Trump.

Dia mengatakan kepada wartawan di Gedung Putih, lembaga AS sedang menyelidiki bagaimana virus ini pertama muncul dan apa yang telah dilakukan China untuk menghentikan penyebarannya ke seluruh dunia.

"Kita akan bisa mendapatkan penjelasan yang sangat kuat dari apa yang terjadi, " katanya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas