Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Agen Intelijen AS dan Inggris Tengah Menginvestigasi Dugaan Virus Corona Berasal dari Lab Wuhan

Agen Intelijen AS dan Inggris Tengah Menginvestigasi Kemungkinan Virus Corona Berasal dari Lab Wuhan

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Miftah
zoom-in Agen Intelijen AS dan Inggris Tengah Menginvestigasi Dugaan Virus Corona Berasal dari Lab Wuhan
Freepik
Ilustrasi laboratorium 

"Ada bukti yang sangat besar dari mana pandemi ini bermulanya," katanya di program "This Week" ABC Minggu (3/5/2020), Arab News melaporkan.

Namun, Pompeo menolak untuk mengatakan apakah menurutnya virus itu sengaja dilepaskan atau tak sengaja bocor.

Sementara itu, Presiden Donald Trump semakin kritis terhadap peran China dalam menghadapi pandemi.

Hingga Senin (4/5/2020) pagi, 3,5 juta orang di seluruh dunia terinfeksi sedangkan 240.000 lainnya meninggal dunia.

Baca: Donald Trump Mengaku Punya Bukti Covid-19 dari Laboratorium di China

Mike Pompeo akan menuju ke Pyongyang pada awal misi diplomatik keliling dunia yang juga akan membawanya ke Brussels dan pertemuan puncak penting NATO. (AFP)
Mike Pompeo (AFP)

Trump bersikeras bahwa Beijing secara rahasia menyembunyikan informasi penting tentang wabah itu.

Ia juga menuntut agar Beijing "bertanggung jawab" atas apa yang terjadi.

Laporan berita mengatakan Trump telah menugaskan mata-mata AS untuk mencari tahu lebih lanjut tentang asal-usul virus.

Berita Rekomendasi

Awalnya, pasar Wuhan yang menjual hewan-hewan eksotis seperti kelelawar, dianggap sebagai titik mula munculnya virus.

Namun sekarang, Trump memperkirakan virus corona berasal dari laboratorium penelitian virus di wilayah tersebut.

Baca: PM Australia Sebut Tak Ada Bukti Virus Corona Berasal dari Lab di China, Desak Adanya Penyelidikan

Pompeo, yang merupakan mantan direktur Central Intelligence Agency, sebelumnya mengatakan kepada ABC bahwa ia setuju dengan pernyataan dari komunitas intelijen AS yang menyebut bahwa virus Covid-19 bukan buatan manusia atau dimodifikasi secara genetis.

Tetapi kini ia menyebut adanya bukti "signifikan" dan "sangat besar" bahwa virus itu berasal dari laboratorium Wuhan.

"Saya pikir seluruh dunia dapat melihatnya sekarang."

"Ingat, China memiliki sejarah menginfeksi dunia dan menjalankan laboratorium di bawah standar," kata Pompeo.

Ia menambahkan bahwa Amerika Serikat dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencoba untuk mendapatkan akses ke lab di Wuhan di mana virus corona mungkin berasal tetapi mereka tidak dapat memasukinya.

"Kami berusaha mendapatkan tim di sana."

"Organisasi Kesehatan Dunia berusaha mendapatkan tim di sana, dan mereka gagal."

"Tidak ada yang diizinkan pergi ke lab ini atau di laboratorium lain mana pun."

"Keinginan Presiden Trump sangat jelas: kami akan meminta pertanggungjawaban mereka yang harusnya bertanggung jawab."

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas