Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Industri Maskapai Rusia Dapat Stimulus 316 Juta Dolar AS untuk Bertahan Selama Pandemi

Cepatnya penyebaran virus ini memang telah memaksa negara-negara di seluruh dunia untuk menghentikan sebagian besar perjalanan udara

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Sanusi
zoom-in Industri Maskapai Rusia Dapat Stimulus 316 Juta Dolar AS untuk Bertahan Selama Pandemi
AFP/ALEXEI DRUZHININ
Presiden Rusia Vladimir Putin berpidato di negara tersebut terkait wabah koronavirus di kediaman Novo-Ogaryovo di luar Moskow pada 25 Maret 2020. (AFP/Alexei Druzhinin/ SPUTNIK/AFP) 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, MOSKWA - Pemerintah Rusia telah mengalokasikan anggaran sebesar 23,4 miliar rubel atau setara 316 juta dolar Amerika Serikat (AS) untuk mendukung maskapai domestik yang menderita kerugian besar akibat pembatasan terkait pandemi virus corona (Covid-19).

Subsidi tersebut diumumkan di situs web pemerintah Rusia pada Kamis pagi waktu setempat, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan bantuan dana untuk mendukung sektor yang bermasalah.

Menurut dokumen tersebut, 60 persen anggaran dialokasikan untuk dana upah bagi karyawan mereka, sedangkan sisanya dapat dihabiskan untuk pembayaran leasing maksimal 30 persen, pembayaran untuk parkir pesawat, serta kegiatan operasi lainnya.

Baca: Surat Bebas Covid-19 Sempat Dijual Bebas Seharga Rp 70 Ribu, Tokopedia dan Mitra Keluarga Buka Suara

Baca: Nasib 15,9 Ton Beras dan Gabah Tak Layak Konsumsi Berakhir di TPA Pelaihari Kalsel

Dikutip dari laman Russia Today, Jumat (15/5/2020), perusahaan juga harus menunggu waktu 20 hari kerja setelah mengajukan subsidi kepada Badan Transportasi Udara Federal.

Cepatnya penyebaran virus ini memang telah memaksa negara-negara di seluruh dunia untuk menghentikan sebagian besar perjalanan udara.

Ketika Rusia menangguhkan penerbangan internasional reguler dan sewa sejak akhir Maret lalu, lalu lintas udara internasional pun turun lebih dari 90 persen.

Berita Rekomendasi

Sementara penerbangan domestik juga merosot hingga 88 persen.

Maskapai penerbangan Rusia hanya menerapkan operasi terbatas, termasuk pengiriman kargo dan surat, serta penerbangan khusus untuk memulangkan (repatriasi) warga Rusia yang ada di negara lain.

Pada Maret lalu, pemerintah Rusia telah mengalokasikan lebih dari 20 juta dolar AS untuk mendanai perusahaan penerbangan dalam memulangkan warga Rusia.

Saat krisis corona melanda industri penerbangan, para produsen pesawat juga menghadapi masalah dengan pesanan yang baru mereka terima.

Untuk mendukung produsen dalam negeri, Putin pun memerintahkan diluncurkannya program dukungan untuk penyewaan dan pengoperasian pesawat Rusia.

Inisiatif ini dapat memungkinkan produsen Rusia dalam memproduksi sekitar 60 pesawat sipil baru untuk 18 bulan ke depan.

"Saya mengusulkan penawaran jaminan negara untuk sewa pada tahun 2020-2021, serta subsidi untuk mengurangi biaya penerbangan per jam bagi pesawat Rusia," kata Putin dalam sebuah pertemuan, pada Rabu lalu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas