Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pangeran Yamato Dianggap Menjalankan Fungsi Sebagai Ninja Jepang

Pangeran Takeru membunuh kakak laki-lakinya Pangeran Ōusu (Ōusu no Miko) hanya karena terlambat datang saat makan malam. Karakternya memang brutal.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Pangeran Yamato Dianggap Menjalankan Fungsi Sebagai Ninja Jepang
Foto Wiki
Pangeran Yamato Takeru no Mikoto (Takeru) pura-pura sebagai pelayan wanita untuk membunuh lawannya. Yamato menyerang pemimpin Kumaso (kanan). Cetak kayu di atas kertas, Yoshitoshi, 1886. 

"Puteri Yamatohime-no-mikoto menunjukkan belas kasih kepadanya dan meminjamkannya pedang suci bernama Ame no Murakumo no tsurugi (Kusanagi no tsurugi), yang ditemukan oleh Susanoo, saudara lelaki dewa Amaterasu, dengan bentuk tubuh ular berkepala delapan besar (Yamata no Orochi).

Pangeran Yamato Takeru pergi ke tanah timur. Dia kehilangan istrinya Oto tachibana-hime saat badai ketika dia mengorbankan dirinya untuk menenangkan kemarahan dewa laut.

Baca: Benjamin Netanyahu Ingin Tegakkan Kedaulatan Israel di Tepi Barat

Dia mengalahkan banyak musuh di tanah timur, dan legenda mengatakan bahwa seorang lelaki tua setempat menyusun sedōka (puisi tradisional kuno Jepang) pertama di Provinsi Kai dengan Gunung Tsukuba (sekarang Perfektur Ibaraki) sebagai temanya.

Sekembalinya dari sana, sang Pangeran menghujat dewa lokal Gunung Ibuki, yang duduk di perbatasan Provinsi Ōmi dan Provinsi Mino.

Tuhan mengutuknya dengan penyakit sehingga sakit berat dan meninggal dunia.

Yamato Takeru meninggal pada tahun ke-43 pemerintahan Kaisar Keiko.

Para murid GrandMaster Ninja Jepang, Masaaki Hatsumi (83) memberikan penghormatan pada leluhur, barulah memulai latihan Ninjutsu, ilmu dasar menjadi ninja.
Para murid GrandMaster Ninja Jepang, Masaaki Hatsumi (83) memberikan penghormatan pada leluhur, barulah memulai latihan Ninjutsu, ilmu dasar menjadi ninja. (Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo)

Harta milik pangeran yang meninggal dikumpulkan bersama dengan pedang Kusanagi, disimpan dalam sebuah kuil di rumahnya.

Beberapa waktu kemudian, peninggalan ini, termasuk pedang suci dipindahkan ke lokasi Kuil Atsuta.

BERITA REKOMENDASI

Yamato Takeru diyakini telah meninggal di suatu tempat di Provinsi Ise.

Menurut legenda, nama Perfektur Mie berasal dari kata-kata terakhirnya.

Baca: Suka Nonton Drakor, Tapi Sissy Priscilla Ogah Nonton The World Of Married, Mengapa?

Setelah kematian, dipercaya jiwanya berubah menjadi burung putih besar dan terbang menjauh. Makamnya di Ise dikenal sebagai Mausoleum Cerek Putih (Charadriinae).

Arca atau patung Yamato Takeru berdiri di taman Kenroku-en di Kanazawa, Perfektur Ishikawa.

Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: info@jepang.com


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas