Ini Tersangka Kuat Penculikan Madeleine McCann, Bocah yang Berita Hilangnya Menyamai Kematian Diana
Detektif di Inggris, Portugal, dan Jerman mengajukan banding kepada tersangka terkuat dalam 13 tahun hilangnya Madeleine McCann.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Atensi media internasional pada kabar hilangnya Madeleine menyamai berita kematian Putri Diana, Princess of Wales pada 1997 silam.
Madeleine bersama kedua adik kembarnya yang sedang terlelap ditinggalkan kedua orang tuanya ke restoran bersama rekan-rekannya di dalam kamar.
Beberapa menit sekali ayah dan ibunya bergantian memeriksa kamar untuk melihat keadaan Madeleine dan si kembar, sebagaimana dikutip dari Mirror.
Tetapi ketika ibunya, Kate memeriksa kamar pada pukul 10 malam, Madeleine sudah hilang dengan pintu dan jendela kamar terbuka.
Staf hotel dan para tamu melakukan pencarian dalam suasana panik sampai jam 4.30 pagi, sementara polisi di Portugal melakukan penyelidikan sendiri untuk menemukan anak yang hilang.
Bahkan pencarian Madeleine melibatkan ratusan relawan yang bergabung dengan polisi perbatasan dan staf bandara.
Pada 15 Mei, Robert Murat dijadikan tersangka resmi dalam kasus tersebut setelah petugas menggeledah rumah ibunya yang hanya berjarak 150 meter dari TKP.
Menurut polisi Portugal, Murat terlihat membawa anak atau benda yang disinyalir adalah anak-anak.
Namun Murat akhirnya dibebaskan karena kurangnya bukti-bukti.
Baca: Sang Agen Bocorkan Masa Depan Gareth Bale, Mustahil Kembali ke Liga Inggris
Baca: Penyebab Demo Bela George Floyd Terjadi di Inggris Meski Pembunuhan di AS, Ada Kasus Serupa
Kedua orang tua Madeleine sempat berstatus tersangka (arguido) pada September 2007, namun gugatan ini dicabut jaksa agung Portugal.
Kasus hilangnya Madeleine terus diusut polisi selama bertahun-tahun dan membuahkan berbagai orang yang diduga penculik Madeleine.
Pada 2015 saja pencarian Madeleine menelan biaya 10 juta poundsterling atau Rp 176 miliar dengan kurs saat ini.
Lalu pada Juni 2019 silam pemerintah Inggris mengumumkan akan menambah biaya pencarian Madeleine hingga Maret 2020.
Selain itu, banyak dugaan yang mengaitkan hilangnya Madeleine dengan predator anak atau pedofil.
Sayangnya sudah lebih dari 13 tahun menghilang, Madeleine yang harusnya saat ini berusia 17 tahun masih belum ditemukan.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.