Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sadis, Wanita Ini Mau Kuliti Kepala Korbannya Hidup-hidup: Santai Ngopi Seusai Memutilasi

Polisi yang datang menemukan Natalia sedang duduk di terasnya, berlumuran darah, dengan tenang menikmati kopi pagi dan sebatang rokok.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Sadis, Wanita Ini Mau Kuliti Kepala Korbannya Hidup-hidup: Santai Ngopi Seusai Memutilasi
DNA India
ILUSTRASI PEMBUNUHAN. 

TRIBUNNEWS.COM, KYIV - Aksi pembunuhan di Ukraina ini terbilang sadis.

Pelaku dilaporkan adalah seorang wanita bernama Natalia (45).

Dia dituduh akan menguliti kepala seorang pria hidup-hidup setelah memukuli dan menyiksanya sepanjang malam.

Korbannya, Vasily (60) ditemukan dalam kondisi tubuh yang sudah dimutilasi di pekarangan rumah wanita itu.

Dilansir media The Sun, Natalia dan Vasily sebenarnya berteman.

Baca: Sekarang Bebas, YouTuber Ferdian Paleka Bakal Kembali Bikin Konten? Ini Jawabannya

Baca: Tiga Opsir di TKP Kematian George Floyd Didakwa Membantu Pembunuhan: Terancam 40 Tahun Penjara

Baca: Deretan Kasus Kekerasan yang Melibatkan Polisi Pembunuh George Floyd: Derek Chauvin Opsir Bermasalah

Namun keduanya diketahui cekcok selama pesta di rumah wanita itu di sebuah desa di Loboikivka, Ukraina Tengah, pada Senin (1/6/2020). 

Perdebatan keduanya berujung pada aksi penyerangan oleh Natalia.

Berita Rekomendasi

Pembunuhan Keji, Disaksikan Putri Pelaku

Ilustrasi pembunuhan
Ilustrasi pembunuhan (Kompas.com)

Polisi menunjukkan kepala Vasily terbelah lebar dengan lipatan kulit yang menggantung dari tengkoraknya.

Insiden keji itu terjadi semalaman di hadapan putri wanita itu, yang masih berusia 16 tahun.

Lantaran trauma melihat aksi keji itu, anak pelaku langsung ditempatkan di panti asuhan serta menerima konseling.

Foto-foto yang diambil polisi Ukraina menunjukkan seluruh taman dan halaman depan rumah Natalia berlumuran darah.

Menurut laporan setempat, Natalia menikam korbannya dengan pisau dapur beberapa kali sebelum meraih gagang kapak dan "memukulinya sampai jadi bubur" sepanjang malam sampai korbannya berhenti bernapas.

Mantan direktur kantor pos setempat kemudian memanggil polisi.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas