Perang Antar Kelompok Yakuza Jepang di Kabukicho Shinjuku Tokyo Dimulai Lagi
Berbagai geng Sumiyoshi Kai, Kanto Rengo dan Kyokutokai serta China Dragon geram dengan kelompok Natural yang dipimpin keluarga Kiyama.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Para geng mafia Jepang (Yakuza) berperang kembali. Kali ini di Kabukicho Shinjuku Tokyo antara geng Natural dengan Sumiyoshi Kai, Kanto Rengo dan Kyokutokai serta China Dragon.
"Saat ini lagi perang antar geng Yakuza. Banyak scout (pengajak orang ke klub tertentu) dipukuli di daerah Shinjuku," ungkap sumber Tribunnews.com, Minggu (7/6/2020).
Berbagai geng Sumiyoshi Kai, Kanto Rengo dan Kyokutokai serta China Dragon geram dengan kelompok Natural yang dipimpin keluarga Kiyama, memegang perusahaan Natural di Kabukicho.
Bos Kiyama dengan postur tinggi sekitar 190 cm dan berat lebih dari 100 kg, adalah mantan petugas pemadam kebakaran dengan tubuh berotot.
Karena mantan petugas pemadam kebakaran, dia memiliki saraf motorik yang sangat kuat dan memiliki pertarungan yang kuat dengan otot.
Kiyama menjadi pemimpin setengah abu-abu di Kabukicho dan mengamuk di Kabukicho saat ini.
Geng Natural berpusat di Tachikawa Tokyo.
Saudara-saudara Kiyama awalnya adalah eksekutif dari perusahaan pengintai Lancome yang berbasis di daerah Tama seperti Tachikawa, Machida dan Sengawa, daerah Sagami, Yokohama, Shinjuku dan Roppongi.
Baca: Engku Emran Suami Laudya Cynthia Bella Tuliskan Doa Pernikahan hingga Unggah Potret Terbaru Aleesya
Lancom, sebuah perusahaan scout, adalah perusahaan scout yang berafiliasi dengan Sumiyoshi Kai pada awalnya.
Kemudian menjadi independen berdiri sendiri.
Geng Natural mengacak tuan rumah di Kabukicho dan mengacak para scout dan pejalan kaki lainnya.
Natural juga merekrut gadis-gadis di bawah umur untuk toko soapland, stimulan paksa untuk gadis-gadis di bawah umur, mengancam untuk memaksa AV (film porno), dan bahkan memperkosa mereka.
Natural juga menjual stimulan dan shabu.