Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIRAL Fenomena Awan Mammatus di Langit Irak: Berbentuk Gumpalan Indah, tapi Bisa Jadi Tanda Bahaya?

Fenomena awan mammatus di langit Irak viral di Twitter. Awan berbentuk gumpalan-gumpalan tersebut indah, tapi apakah merupakan pertanda bahaya?

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Sri Juliati
zoom-in VIRAL Fenomena Awan Mammatus di Langit Irak: Berbentuk Gumpalan Indah, tapi Bisa Jadi Tanda Bahaya?
@OmedMuhamad666
Fenomena awan mammatus di langit Irak viral di Twitter. Awan berbentuk gumpalan-gumpalan tersebut indah, tapi apakah merupakan pertanda bahaya? 

Bentuk formasi mammatus dapat sangat bervariasi.

Secara umum, bentuknya menonjol dari langit.

Ada pula yang berbentuk tabung, memanjang ke bawah seolah menggantung di langit.

Baca: Sebelum Puting Beling Menerjang, Awan Pekat Seperti Ombak Muncul di Langit Tulang Bawang

Mammatus biasanya berkaitan dengan awan cumulonimbus besar.

Biasanya, turbulensi di dalam awan cumulonimbus akan menyebabkan awan mammatus terbentuk.

Ini membalikkan proses pembentukan awan yang biasa dari pertumbuhan ke atas, menjadikan dasar awan tidak merata.

Awan ini  dapat bergerak sepanjang ratusan mil ke segala arah.

Berita Rekomendasi

Namun, awan mammatus tetap terlihat di langit selama sekitar 10-15 menit.

Apakah Awan Mammatus Pertandakan Bahaya?

Marlane Burns memotret gambar ini pada 15 Mei 2020, di dekat Robert Lee, Texas. Dia berkata:
Marlane Burns memotret gambar ini pada 15 Mei 2020, di dekat Robert Lee, Texas. Dia berkata: "Awan mammatus mendahului badai utara yang datang entah dari mana! Angin meniup lalat dan hujan menghempaskan debu! " (Marlane Burns/EarthSky Community)

Munculnya awan mammatus sering dikaitkan dengan awan Cumulonimbus.

Mammatus kemudian mendatangkan badai karena massa besar dari udara yang tidak stabil.

Awan mammatus umumya terbentuk di cumulonimbus yang paling tidak stabil.

Itu berarti, ada kemungkinan hujan es, hujan lebat, dan kilat yang terjadi di sekitarnya.

Jika udara cukup dingin selama musim dingin, awan mammatus dapat menghasilkan salju.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas