Viral Anjing Serang Wanita Membabi Buta di Malaysia, Dog Lovers Beri Komentar: Itu Kesalahan Owner
Anggota Komunitas Dog Lovers Solo, Rafael Alfa memberikan pandangannya soal kejadian penyerangan anjing kepada seorang wanita di Malaysia.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
"Bisa dengan melihat ke atas ke bawah, atau membuang muka saat bertemu dengan anjing yang tidak dikenal," beber Alfa.
Selanjutnya, jika sudah melakukan hal tersebut tapi tetap saja diserang, Alfa memberikan langkah selanjutnya.
Alfa meminta masyarakat untuk secara cepat mengenali jenis anjing, minimal dari segi ukuran.
"Misal kalau diserang anjing berjenis kecil seperti cihuwa huwa, pudel, kita tendang saja dia sudah lari."
"Tapi itu tidak berlaku dengan anjing ras besar seperti pitbull, herder ataupun rottweiler," kata dia.
Baca: Anjing Pertama yang Positif Covid-19 di AS Dikabarkan Meninggal
Jika anjing ras besar yang menyerang, Alfa meminta untuk tidak menendang atau memukul, dan lebih baik melindungi diri dengan jongkok.
"Memang di sini dengan jongkok si anjing tidak begitu langsung menghentikan serangnya, pasti tetap menyerang."
"Oleh karena itu penting kita jongkok, sehingga bagian leher, dada, perut dan muka terlindungi," ucap Alfa.
Bagaimana pun, Alfa menilai, anjing masih memiliki naluri menyerang bagian vital untuk melumpuhkan mangsa atau musuhnya.
Seperti serigala maupun kucing besar lainnya akan melumpuhkan lewat gigitan di bagian leher.
Oleh karena itu, jongkok dapat meminimalisir cidera saat diserang anjing.
"Dan sembari jongkok kita teriak minta pertolongan dan tunggu bantuan karena dia hanya menyerang tidak akan mungkin memangsa kita"
"Kita tidak bisa memenangkan pertarungan, tapi setidaknya bisa meminimalisir risiko yang ada." tandas Alfa.
Baca: VIRAL di Facebook Pria Ngaku Tiduri Anjing, Berawal dari Lihat Film Porno, Kini Akan Dilaporkan
Viral Sebelumnya