TRIBUNNEWS.COM - Terkadang akan lebih baik jika kucing dilepasliarkan daripada dipeliharanya, tapi tidak dirawat dengan baik.

Setidaknya, kucing liar memiliki insting untuk bertahan hidup.

Sedangkan kucing rumahan lebih bergantung pada pemiliknya.

Inilah yang terjadi pada seekor kucing domestik yang terjebak hujan di kandang yang diletakkan di luar rumah.

Kucing itu harus melewati hujan badai yang terjadi di pada 11 Agustus lalu di Melaka.

Kucing itu bisa saja berlindung dari hujan, namun ia dikurung di kandang sehingga tak bisa lari kemana-mana.

Baca: Kucing Adopsi Nagita Slavina dari Rusia dan Ukraina Datang, Tyas Mirasih Ajak Besanan

Baca: VIRAL Video Kucing saat Akan Melahirkan, Sudah Disediakan Tempat, Ternyata Minta Ditemani

Organisasi perlindungan hewan Malaysia Animal Association mengunggah video kucing malang itu di Facebook.

Mereka mengkritik tindakan pemilik kucing itu karena meninggalkannya di luar di tengah hujan, tanpa perlindungan dari air hujan dan angin kencang.

Malaysia Animal Association menulis:

"Tidak semua kucing yang memiliki pemilik bahagia.

Jika seekor kucing dapat pemilik yang tidak punya perasaan, kucing akan menderita.

Kucing liar bisa saja lari jika ada hujan badai.

Sedangkan kucing ini dikandang dan kandangnya diletakkan di luar.

Hujan atau panas, dia harus tahan.

Pemilik yang meletakkan kandang di luar rumah harus memahami risiko hujan dan panas ketika meletakkan kandang.

Insiden ini terjadi di Taman Pengkalan Jaya, Ayer Molek, Melaka."

Dalam video, terlihat kucing itu bergantung pada salah satu sisi kandang karena sisi lainnya terkena air.

Kucing sempat jatuh karena tak tahan memanjat terlalu lama, tapi ia kembali memanjat lagi karena tak punya pilihan lain.

Rupanya, kejadian itu bukanlah yang pertama kali terjadi.

"Menurut orang yang merekam video, insiden ini bukan yang pertama kalinya," tulis Malaysia Animal Association.

"Insiden ini terjadi berkali-kali."

"Sang pemilik keras kepala dan tetap meletakkan kandang kucingnya seperti itu."

"Jika kucing itu masih saja ditelantarkan meski pemiliknya sudah menerima Surat Pemberitahuan, maka ia bisa dijerat Undang-Undang Kesejahteraan Hewan 2015."

Dilaporkan WorldofBuzz.com, insiden ini sedang dipantau oleh Departemen Pelayanan Veteriner Negara Bagian (DVS) Melaka.

Senangnya Anjing Ini Mengira Diajak Jalan-jalan Pemiliknya, Tragis Ternyata Dibuang di Hutan

Kisah penelantaran hewan serupa terjadi juga pada seekor anjing di Oregon, AS.

Anjing itu dibuang pemiliknya di hutan.

Dilansir TribunSolo.com, video rekaman CCTV seorang pengemudi membuang anjing peliharaannya viral di media sosial.

Dalam video tersebut, terlihat pengemudi mobil warna hitam berhenti di sebuah jalanan pinggir hutan.

Lokasinya berada di Vancouver Park di Oregon.

Ia lalu mengajak anjingnya yang berjenis Golden Retriever turun dari mobil dan berjalan beberapa meter.

Dalam video beredar, si anjing terlihat senang saat diajak turun.

Tampak dari cara anjing itu mengibaskan ekornya.

Pemilik anjing lalu berjalan pelan menuju hutan dan diikuti peliharaannya.

Tragis, setelah itu ia berlari kecil menuju mobilnya meninggalkan si anjing.

Anjing itu tampak kebingungan ditinggal sendirian di pinggir hutan.

Berdasarkan laporan, anjing itu kini sudah diselamatkan oleh organisasi pecinta binatang.

Kini ia ditempatkan di tempat perlindungan hewan bernama I Paw'd Id Forward di Portland.

Video ini juga dengan cepat menyebar ke komunitas pecinta binatang.

Warganet mengecam keras tindakan pemilik anjing yang dianggap tidak berperikemanusiaan.

Sementara, kepolisian setempat telah mengonfirmasi bahwa mereka sedang menyelidiki insiden tersebut dan meminta siapapun yang mengenali wanita tersebut untuk menghubungi mereka.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie/TribunSolo.com, Hanang Yuwono)