Pria di Jepang Manfaatkan Voucher untuk Penuhi Kebutuhan Hidup, Tak Pernah Gunakan Uangnya Sendiri
Pria di Jepang bertahan hidup hanya dengan menggunakan voucher, ia tak pernah keluarkan uangnya sendiri untuk penuhi kebutuhan sehari-hari
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
Saki hanya menghabiskan sekitar 153 yen atau Rp20 ribu per hari untuk makanan harian.
Penghematan itu ia lakukan selama 16 tahun lamanya.
Saki berhasil melakukannya dengan hanya makan makanan yang sederhana dan murah.
Ia masak sendiri dan hanya membeli bumbu saat ada diskon besar-besaran.
Untuk sarapan, ia akan makan sepotong roti dan sedikit mentega.
Untuk makan siang, ia memasak ikan salmon untuk dimakan bersama nasi.
Sedangkan di malam hari, ia memasak mie udon dan diskon sayuran yang ia dapat di pasar.
Tak hanya berhemat soal makanan, Saki juga makan langsung dari wajan demi menghemat air untuk mencuci piring.
Selain itu, ia tidak pernah membeli pakaian baru.
Ia hanya mengambil pakaian-pakaian orang lain yang sudah tak terpakai lagi.
Soal furnitur, wanita asal Saitama ini memutuskan untuk tidak mengeluarkan uang untuk membeli yang baru.
Ia bisa mendapatkan perabotan rumah secara gratis dari orang-orang yang telah membuangnya.
Meski berhemat, ia berkata tak puas hanya punya 1 rumah.
Ia pun berhemat lagi agar bisa membeli rumah kedua.