Korea Selatan Tegaskan akan Pertahankan Aliansi Solid dengan AS, Terlepas Siapapun Pemenang Pemilu
Korea Selatan akan mempertahankan aliansi "solid" dengan AS terlepas siapa pun yang akan memenangkan pemilihan presiden di Negeri Uncle Sam.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, SEOUL - Korea Selatan mengatakan akan mempertahankan aliansi "solid" dengan Amerika Serikat terlepas siapa pun yang akan memenangkan pemilihan presiden di Negeri Uncle Sam.
Hal itu disampaikan juru bicara Gedung Biru Kepresidenan Korea Selatan, Cheong Wa Dae Kang Min-seok dalam konferensi pers, seperti dilansir Yonhap dan Reuters, Kamis (5/11/2020).
“Korea Selatan akan mempertahankan aliansi yang kuat dengan Amerika Serikat terlepas dari hasil pemilihan presidennya,” ujarnya.
Baca juga: Turun ke Jalan, Pendukung Trump Minta Penghitungan Suara di Michigan Dihentikan
Presiden Moon Jae-in dijadwalkan akan menerima laporan terkait dari Dewan Keamanan Nasional (NSC) pada sore hari, menurut Wa Dae Kang Min-seok.
Sejauh ini pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden dari Partai Demokrat, Joe Biden-Kamala Harris unggul sementara dari pasangan petahana Presiden dari Partai Republik, Donald Trump-Mike Pence dalam Pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS).
Baca juga: Kritik Keras Buat Shin Tae-yong Dapat Sorotan Media Korea Selatan
Melansir Fox News, Kams (5/11/2020) WIB, menurut data live penghitungan suara elektoral (electoral vote) yang sudah diperbaharui pada pukul 08.03 WIB, Biden mememperoleh 264 suara elektoral, dengan raihan 71.638.104 suara publik atau popular (50.4%).
Sementara Trump hanya meraup 214 suara elektoral, bertambah satu suara dari penghitungan sebelumnya. Trump bukukan 65.779.974 suara publik atau popular vote (48,5%). (Yonhap/Reuters/Fox News)