Pelaku Penembakan Kedutaan Saudi di Den Haag Punya 'Motif Terorisme'
Tersangka berusia 40 tahun itu ditahan pada Kamis pekan lalu beberapa jam setelah insiden itu terjadi.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasanudin Aco
"Serangan memalukan itu secara terang-terangan melanggar semua hukum dan norma internasional," kata sebuah pernyataan dari kementerian,
Kementerian itu juga menyatakan solidaritas dengan Arab Saudi "terhadap ancaman apa pun terhadap keselamatan dan keamanannya."
Pakistan memuji tindakan cepat yang diambil oleh otoritas Belanda, kata kementerian itu, dan berharap bahwa mereka yang bertanggung jawab akan segera dibawa ke pengadilan.
Arab Saudi berterima kasih kepada otoritas Belanda atas respon cepat mereka dalam bergerak ke tempat kejadian dan mendesak warga Saudi di Belanda untuk ekstra hati-hati.
Kementerian Luar Negeri Belanda mengatakan dalam sebuah pernyataan, pihaknya menilai sangat serius kasus penembakan itu dan terus berhubungan intens dengan otoritas Saudi.
“Sejumlah selongsong peluru ditemukan di tempat kejadian,” kantor berita Belanda ANP mengutip keterangan polisi.
Kerajaan mengatakan sedang menunggu hasil penyelidikan polisi Belanda dan mendorong mereka yang bertanggung jawab atas serangan akan dibawa ke pengadilan.
Media lokal mengatakan 20 lubang peluru ditemukan di gedung dan menunjukkan gambar lubang di jendela.
Namun Polisi, tidak mengatakan berapa banyak tembakan telah ditembakkan.
Sehari sebelumna, pada hari Rabu (11/11/2020), sebuah bom meledak di Jeddah, Arab Saudi.
Sedikitnya tiga orang terluka ketika alat peldak meledak saat upacara internasional memperingati berakhirnya Perang Dunia I di sebuah pemakaman di Kota Jeddah.
Upacara ini bukan acara biasa, karena dihadiri perwakilan-perwakilan sejumlah negara.
Aljazeera melaporkan, upacara itu dihadiri Kedutaan Besar Prancis, Yunani, Italia, Inggris dan Amerika Serikat.
Ledakan itu adalah insiden kedua yang terjadi di kota pelabuhan Laut Merah dalam beberapa minggu terakhir, dan serangan bom pertama yang jelas menargetkan orang asing di kerajaan Arab Saudi. ( Alarabiya/AFP/Reuters/AP/ Arab News).