DOKUMEN BOCOR, Terungkap Mossad Dalang Pembunuhan Kepala Nuklir Iran: Diberondong 12 Pembunuh
Fakhrizadeh yang dijuluki Bapak Program Bom Iran, ditembak mati di dalam mobilnya oleh 12 pembunuh yang sangat terlatih, termasuk 2 sniper.
Editor: haerahr
![DOKUMEN BOCOR, Terungkap Mossad Dalang Pembunuhan Kepala Nuklir Iran: Diberondong 12 Pembunuh](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pembunuhan-iran-ok-007.jpg)
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sebuah dokumen dengan detail yang luar dari plot rumit untuk membunuh ilmuwan nuklir top Iran, Mohsen Fakhrizadeh (59), bocor.
Dokumen itu, belum diketahui apakah valid atau tidak, mengurai detail lengkap dan terperinci tentang rencana pembunuhan ahli nuklir terkemuka Iran tersebut, yang disebut dilakukan oleh Dinas Rahasia Israel, Mossad, Daily Mail melaporkan, Senin (30/11/2020).
Fakhrizadeh yang dijuluki Bapak Program Bom Iran, ditembak mati di dalam mobilnya oleh 12 pembunuh yang sangat terlatih menyusul ledakan di Kota Absard, 80 km sebelah timur Teheran.
Bom ini diduga masih rangkaian dari plot pembunuhan Fakhrizadeh.
Para pembunuh, termasuk sepasang penembak jitu, merupakan bagian dari kelompok komplotan 62 orang.
50 orang sisanya bertanggung jawab atas dukungan logistik.
Detail luar biasa tentang momen terakhir Fakhrizadeh telah diungkap oleh jurnalis Iran Mohamad Ahwaze yang mengklaim telah menerima informasi yang bocor dari otoritas negara.
Kematian Fakhrizadeh membuat ketegangan di kawasan itu meroket karena Iran berulang kali menyalahkan badan intelijen nasional Israel, Mossad, atas pembunuhan itu.
Baca: Ilmuwan Nuklir Andalannya Dibunuh, Iran Bertekad Balas Dendam, Menlu Tuding Israel Turut Berperan
![Gambar yang disediakan oleh situs web resmi Pemimpin Tertinggi Iran pada 27 November 2020, menunjukkan ilmuwan Iran Mohsen Fakhrizadeh (kanan) selama pertemuan dengan pemimpin tertinggi Iran (tak terlihat) di Teheran, pada 23 Januari 2019. Iran mengatakan Mohsen Fakhrizadeh , salah satu ilmuwan nuklir paling terkemuka, tewas dalam serangan terhadap mobilnya di luar Teheran yang dituduh musuh bebuyutan Israel berada di belakang.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnewswiki/foto/bank/images/iran-ok-004.jpg)
Sejumlah tokoh terkemuka Iran bersumpah akan membalas dendam terhadap serangan itu.
Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei, yang memiliki keputusan akhir tentang semua masalah negara, kemarin mengatakan prioritas pertama Iran setelah pembunuhan itu adalah hukuman definitif bagi para pelaku dan mereka yang memerintahkannya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.