Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Susunan Kabinet Joe Biden: 9 Orang Diumumkan Sejauh Ini, Terbaru Ada Neera Tanden dan Janet Yellen

Presiden terpilih Joe Biden telah mengumumkan beberapa nama untuk kabinetnya, tetapi nantinya masih perlu persetujuan dari senat

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Susunan Kabinet Joe Biden: 9 Orang Diumumkan Sejauh Ini, Terbaru Ada Neera Tanden dan Janet Yellen
CHANDAN KHANNA / AFP
Presiden terpilih AS Joe Biden berbicara selama acara pengumuman kabinet di Wilmington, Delaware, pada 24 November 2020. 

Calon Biden untuk menjadi duta besar AS berikutnya untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa adalah Linda Thomas-Greenfield.

Linda akan mengambil pekerjaan yang direncanakan Biden untuk dikembalikan ke tingkat Kabinet.

Dia adalah seorang wanita kulit hitam yang menjabat sebagai diplomat tertinggi Obama di Afrika dari 2013 hingga 2017.

Ia pernah memimpin kebijakan AS di sub-Sahara Afrika selama wabah Ebola Afrika Barat.

8. U.S. Special Presidential Envoy for Climate (Utusan Khusus Presiden Urusan Iklim): John Kerry

Diumumkan pada: 23 November 2020

Mulai menjabat pada: 20 Januari 2021

Calon Utusan Presiden Khusus untuk Iklim John Kerry berpartisipasi ketika Presiden terpilih AS Joe Biden berbicara selama acara pengumuman kabinet di Wilmington, Delaware, pada 24 November 2020
Calon Utusan Presiden Khusus untuk Iklim John Kerry berpartisipasi ketika Presiden terpilih AS Joe Biden berbicara selama acara pengumuman kabinet di Wilmington, Delaware, pada 24 November 2020 (CHANDAN KHANNA / AFP)
BERITA REKOMENDASI

Mantan Senator dan Sekretaris Negara AS Kerry akan bertindak sebagai "tsar iklim" di Pemerintahan Biden.

Kerry membantu merundingkan kesepakatan iklim Paris yang ingin digabungkan kembali oleh Biden.

9. Director of the Office of Management and Budget atau OMB (Direktur Kantor Manajemen dan Anggaran Amerika Serikat): Neera Tanden

Diumumkan pada: 30 November 2020

Neera Tanden
Neera Tanden (Sky News)

Neera Tanden saat ini menjabat sebagai Presiden & CEO Center for American Progress, sebuah organisasi yang berdedikasi untuk memajukan kebijakan yang meningkatkan peluang bagi setiap orang Amerika.


Karirnya berfokus pada mengejar kebijakan yang dirancang untuk mendukung keluarga yang bekerja, mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis luas, dan mengekang ketidaksetaraan yang merajalela.

Tanden akan menjadi wanita kulit berwarna pertama dan orang Amerika Asia Selatan pertama yang memimpin OMB.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas