Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Amerika Klaim Para Peneliti di Lab Wuhan Alami Gejala Covid-19 sebelum Kasus Pertama Dilaporkan

Amerika Serikat menyebut bahwa para peneliti di lab Wuhan jatuh sakit dengan gejala Covid-19 pada musim gugur 2019, sebelum kasus pertama Covid-19

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Amerika Klaim Para Peneliti di Lab Wuhan Alami Gejala Covid-19 sebelum Kasus Pertama Dilaporkan
Sky News
FOTO Staf medis memeriksa catatan di ICU di Wuhan. - Amerika Serikat menyebut bahwa para peneliti di lab Wuhan jatuh sakit dengan gejala Covid-19 pada musim gugur 2019, sebelum kasus pertama Covid-19 

"Alternatifnya, kecelakaan laboratorium bisa menyerupai wabah alami jika paparan awal hanya melibatkan beberapa orang dan diperparah oleh infeksi tanpa gejala."

Sementara itu, laboratorium telah membantah semua klaim kebocoran itu.

Baca juga: WHO Ingatkan Tahun Kedua Pandemi Covid-19 Bisa Lebih Sulit

Baca juga: Sempat Tertunda, China: Para Ahli WHO Akan Tiba Hari Kamis untuk Penyelidikan Asal-Usul Virus Corona

FOTO Staf medis memeriksa catatan di ICU di Wuhan
FOTO Staf medis memeriksa catatan di ICU di Wuhan (Sky News)

China juga mengklaim dalam beberapa bulan terakhir bahwa pandemi itu bisa jadi berasal dari negara lain.

China sebelumnya telah dituduh menutupi wabah awal dan menunda rilis informasi penting yang memungkinkan penyebaran virus.

Negara itu juga dilaporkan membungkam beberapa orang yang memberikan laporan langsung tentang wabah tersebut, termasuk dokter yang saling berbagi informasi tentang penyakit pernapasan baru pada awal epidemi.

Berita Rekomendasi

Zhang Zhan, seorang jurnalis yang melaporkan wabah di Wuhan, dipenjara pada Desember selama empat tahun karena dianggap "berselisih dan memprovokasi masalah".

Aktivis demokrasi Lee Cheuk-Yan berbicara di luar Kantor Penghubung China di Hong Kong pada 28 Desember 2020, selama protes yang menyerukan China untuk membebaskan sekelompok aktivis demokrasi Hong Kong yang menghadapi persidangan di China, setelah mereka berusaha melarikan diri dari wilayah itu dengan speedboat ke Taiwan Agustus lalu, serta jurnalis warga Tiongkok Zhang Zhan (poster kiri atas) yang dipenjara selama empat tahun karena laporan siaran langsungnya dari Wuhan saat wabah Covid-19 menyebar.
Aktivis demokrasi Lee Cheuk-Yan berbicara di luar Kantor Penghubung China di Hong Kong pada 28 Desember 2020, selama protes yang menyerukan China untuk membebaskan sekelompok aktivis demokrasi Hong Kong yang menghadapi persidangan di China, setelah mereka berusaha melarikan diri dari wilayah itu dengan speedboat ke Taiwan Agustus lalu, serta jurnalis warga Tiongkok Zhang Zhan (poster kiri atas) yang dipenjara selama empat tahun karena laporan siaran langsungnya dari Wuhan saat wabah Covid-19 menyebar. (Peter PARKS / AFP)

Sebuah tim dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah dikirim ke Wuhan untuk menyelidiki sumber pandemi, meskipun ada beberapa kekhawatiran perjalanan itu akan sangat dikendalikan oleh otoritas China.

Juru bicara WHO Tarik Jasarevic mengatakan kepada Sky News bahwa tim tersebut akan "melihat berbagai aspek berbeda dari hari-hari awal pandemi".

Saat ditanya apakah tim akan menyelidiki apakah virus itu diproduksi di laboratorium, dia berkata, "Kami akan mengikuti ke mana pun sains menuntun kami."

"Mayoritas ilmuwan percaya ada asal mula alami virus, kami tahu bahwa kelelawar adalah reservoir alami virus corona, kami benar-benar ingin pergi dan melihat dan mendapatkan datanya."

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas