'Tombol Diet Coke' Trump Menghilang dari Oval Office
Sebuah tombol merah berukuran kecil yang ditempatkan pada sebuah kotak di atas Meja Resolusi Presiden, kini menghilang.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Setelah dimulainya pemerintahan baru Amerika Serikat (AS) yang kini dipimpin oleh Presiden Joe Biden, maka terjadi satu perubahan kecil pada interior ruang kerja Presiden, Oval Office.
Sebuah tombol merah berukuran kecil yang ditempatkan pada sebuah kotak di atas Meja Resolusi Presiden, kini menghilang.
Tombol itu ternyata biasa digunakan untuk memasok soft drink 'Diet Coke' bagi Presiden AS sebelumnya, Donald Trump.
Dikutip dari laman Sputnik News, Jumat (21/1/2021), banyak pihak telah lama berspekulasi tentang perangkat ini, tebakan paling populer bahkan menyebut tombol itu sebagai tombol nuklir.
Namun pada 2017 lalu, Trump akhirnya membantah mitos ini dan menunjukkannya dengan menekan tombol itu.
Baca juga: Presiden Joe Biden Serukan kepada Warga Amerika untuk Bersatu
Ternyata tombol itu digunakan untuk memanggil seorang kepala pelayan yang membawa minuman favoritnya di atas piring perak.
Kendati demikian, tombol tersebut bukanlah penemuan Trump, karena sebuah foto menunjukkan bahwa Presiden AS ke-44 Barack Obama juga menggunakannya untuk minumannya sendiri.
Namun pilihan minuman Obama ini diketahui lebih sehat, yakni teh.
Seharusnya, tombol merah di meja presiden AS digunakan untuk memanggil seorang ajudan, kapan pun presiden membutuhkan bantuan.