Usai Karantina 14 Hari, Akhirnya Tim WHO Mulai Selidiki Asal Usul Covid-19 di Wuhan
Sementara WHO telah dikritik sejak dini, terutama oleh Amerika Serikat, karena tidak cukup kritis terhadap respons China.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasanudin Aco
AS baru-baru ini menuduh China dan negara-negara lain bergerak terlalu lambat pada awal wabah.
Namun, China telah dengan tegas membela diri.
"WHO dan para ahli global telah memberikan penegasan penuh mereka terhadap keberhasilan pencegahan epidemi China dan penelusuran (tracing) asal-usul virus corona di masa lalu," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Zhao Lijian, Rabu (27/1/2021).
"Kedua belah pihak memiliki konsensus dasar tentang kerja sama tentang penelitian terkait asal-usul, dan pekerjaan terkait berjalan dengan lancar."
Para pejabat China dan media pemerintah telah mencoba untuk meragukan apakah virus corona itu dimulai di China.
Sebagian besar ahli percaya virus itu berasal dari kelelawar, mungkin di barat daya China atau daerah tetangga Asia Tenggara, sebelum ditularkan ke hewan lain dan kemudian ke manusia.
Pencarian asal-usul Covid-19 akan mencoba untuk menentukan di mana dan persisnya bagaimana hal itu terjadi. (AP)