KBRI Minta WNI Waspada Setelah Gempa Bumi 7,1 SR Guncang Selandia Baru
Duta Besar RI untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya sebut WNI dalam keadaan aman setelah gempa bumi berkekuatan 7,1 skala richter guncang negara tersebut
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) di Wellington meminta warga negara Indonesia waspada setelah gempa bumi berkekuatan 7,1 skala richter (SR) guncang Selandia Baru.
Duta Besar RI untuk Selandia Baru, Tantowi Yahya mengatakan ada sekiranya 7000 WNI yang tercatat ada di Selandia Baru.
Dubes Tantowi mengatakan hingga saat ini WNI dalam keadaan aman.
“KBRI terus memonitor dan berkomunikasi dengan mereka melalui kepala warga yang tersebar di berbagai wilayah di Selandia Baru,” kata Dubes Tantowi saat dihubungi Tribunnews, Jumat (5/3/2021)
Baca juga: KBRI Yangon Tetapkan Myanmar Status Siaga II, Kemlu Kembali Keluarkan Himbauan untuk WNI
Gempa bumi berkekuatan 7,3 SR di bagian pantai timur Pulau Utara (North Island), Selandia Baru terjadi sekitar pukul 02.27 pagi hari 5 Maret 2021
Mengutip keterangan KBRI di Instagram, gempa tersebut diikuti gempa susulan 7,4 SR dan 8,1 SR yang menyebabkan arus deras di seluruh pesisir timur North Island yang dikhawatirkan memicu adanya gelombang tsunami.
Baca juga: Luhut Bilang 70 Persen Alat Pendeteksi Gempa di Indonesia Masih Impor
“KBRI wellington menghimbau kepada seluruh WNI yang berdomisili di sekitar bencana gempa untuk selalu waspada dan mengikuti perkembangan yang disampaikan oleh pihak selandia baru melalui situs www.civildefense.govt.nz ,” ujarnya
KBRI juga menyediakan nomor hotline yang bisa dihubungi di +6421713167 atau +642109014410 dengan koordinator fungsi protokol konsuler, jika WNI memerlukan bantuan.