Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Aksi Nekat Wanita Potong Alat Kelamin Pacar saat Tidur, Berawal dari Curiga Selingkuh

Seorang wanita nekat memotong bagian sensitif sang pacar, lantas di buang ke toilet.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Daryono
zoom-in Aksi Nekat Wanita Potong Alat Kelamin Pacar saat Tidur, Berawal dari Curiga Selingkuh
Tangkap Layar ET Today
Seorang wanita nekat memotong bagian sensitif pacarnya, lantaran curiga diselingkuhi. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita nekat memotong bagian sensitif sang pacar, lantas di buang ke toilet.

Si wanita orang Vietnam bermarga Feng (40) berbuat nekat lantaran curiga kekasihnya selingkuh.

Kejadian tersebut terjadi di di Kota Sihu, Kabupaten Changhua, Taiwan.

Dikutip dari ET Today, Sabtu (3/4/2021) Feng menggunakan gunting tajam untuk memotong alat kelamin Huang.

Saat itu korban, pria bermarga Huang (52) tengah tertidur pulas.

Awalnya dirinya tak menyadari bagian sensitifnya telah terpotong.

Menurut Huang Nan, dia tertidur setelah makan mie ayam huadiao, setelah bangun dia merasakan rasa sakit di bagian bawah tubuhnya.

Berita Rekomendasi

Dan dia pun kaget alat kelamin Feng telah dipotong. 

Baca juga: Awalnya Diajak Jalan-jalan, Siswi SMA 2 Kali Dirudapaksa Pria 29 Tahun, Dipaksa Foto Tanpa Busana

Wawancara dari rumah sakit mengungkapkan bahwa Huang Nan hanya memiliki 20 persen dari alat kelaminnya yang tersisa.

Dia mengalami pendarahan hebat, dan dilarikan dengan ambulans ke Rumah Sakit Kristen Changhua.

Namun pihak rumah sakit mengatakan tidak sampai mengancam jiwa saat ini.

Seorang wanita nekat memotong bagian sensitif pacarnya, lantaran curiga diselingkuhi.
Seorang wanita nekat memotong bagian sensitif pacarnya, lantaran curiga diselingkuhi.

“Alat kelamin pasien tidak dapat ditemukan dan tidak dapat disambungkan kembali oleh karena itu cara terbaik adalah dengan menanamkan alat kelamin buatan, ” kata Wakil direktur rumah sakit Chou Chih-chung, dikutip dari Taipei Times.

“Dokter harus melakukan operasi darurat untuk menghentikan pendarahan, dan memperbaiki uretra untuk mengeluarkan urin. Skrotum dan testisnya masih utuh."

Wakil Direktur Chou melanjutkan, Huang akan membutuhkan operasi rekonstruksi lebih lanjut dan juga konseling psikologis.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas