Peringkat Kekayaan Donald Trump versi Forbes Terjun dari Posisi 339 ke 1.299
Peringkat miliarder yang disandang mantan Presiden AS, Donald Trump turun dari posisi 339 pada 2020 menjadi peringkat 1000-an tahun ini.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Peringkat miliarder yang disandang mantan Presiden AS, Donald Trump turun dari posisi 339 pada 2020 menjadi peringkat 1000-an tahun ini.
Dilansir The Guardian, sebutan orang paling kaya di dunia masih disandang bos Amazon, Jeff Bezos dengan kekayaan 177 miliar dolar AS.
Tahun ini adalah yang keempat kalinya Bezos duduk di posisi pertama peringkat miliarder dunia.
Sementara itu pemilik Tesla, Elon Musk naik ke posisi kedua dengan kekayaan 151 miliar dolar AS, meningkat sebanyak 126 miliar dolar dari tahun lalu.
Tahun ini kekayaan para miliyuner bertambah 5 triliun dolar AS dengan total 13,1 triliun dolar AS jika digabungkan, meningkat 8 triliun dolar AS dari tahun kemarin.
Baca juga: Donald Trump Luncurkan Situs Web Baru Setelah Akun Media Sosialnya Ditangguhkan
Baca juga: Pemilik Grup Djarum Budi Hartono Masih Jadi Orang Terkaya di Indonesia, Segini Hartanya
Daftar orang terkaya menurut Forbes pun pecah rekor pada 2021, dimana ada 493 nama baru yang masuk dalam urutan.
Setidaknya ada satu miliarder baru yang masuk dalam daftar setiap 17 jam.
Sebanyak 205 diantaranya berasal dari Tiongkok.
AS masih memiliki paling banyak miliarder sejumlah 724, diikuti China termasuk Hong Kong dan Makau sebanyak 698.
Di balik kesuksesan beberapa pihak, ada juga yang malah turun peringkat kekayaan seperti yang dialami Donald Trump.
Tahun ini Trump anjlok dari posisi 300-an pada 2020 lalu menjadi peringkat 1299.
"Saya mengambil banyak kursus keuangan di Wharton. Pertama, mereka mengajari Anda semua aturan dan regulasi. Kemudian mereka mengajari Anda bahwa aturan dan regulasi itu benar-benar dimaksudkan untuk dilanggar," bunyi kutipan Trump pada profilnya di Forbes.
Trump kehilangan jutaan dolar dari raksasa ritel, hotel, dan resor golfnya dalam beberapa tahun terakhir.
Meski demikian, bisnis Trump yang sempat turun karena insiden di Capitol AS masih berjalan dan membantu mantan presiden meraup jutaan dolar.
Menurut catatan Forbes, Trump punya kekayaan bersih senilai 2,4 miliar dolar AS.
Dia berada di posisi ke 339 dan masuk dalam daftar 400 orang terkaya di dunia pada 2020 lalu.
Forbes mencatat bahwa Donald Trump adalah satu-satunya presiden miliarder dalam sejarah Amerika.
Kemudian selebriti sekaligus pengusaha kosmetik muda, Kylie Jenner dihapus dari daftar Forbes.
Nama Kylie hilang setelah terungkap bahwa dia meningkatkan angka penjualannya untuk masuk dalam daftar miliarder tahun 2020.
Di sisi lain, kakak perempuannya Kim Kardashian malah masuk dalam daftar tahun ini.
Forbes memperkirakan Kardashian West sekarang memiliki kekayaan 1 miliar dolar AS, naik dari 780 juta dolar AS pada Oktober, berkat dua bisnisnya yakni KKW Beauty and Skims.
"Saya merasa sukses adalah balas dendam terbaik," kutipan Kim yang telah resmi menyandang status konglomerat.
Mantan suami Kim, Kanye West masih bertahan dengan kekayaan 1,8 miliar dolar AS.
Enam puluh satu miliarder turun dari daftar tahun ini, jumlah terkecil dalam satu dekade.
Baca juga: Donald Trump Marah, Sebut Amerika Saat Ini Semakin Mirip Negara Komunis
Baca juga: Fakta-fakta Konferensi Pers Pertama Joe Biden: Terkekeh Saat Ditanya Lawan Trump di Pilpres AS 2024
Di antara mereka adalah Isabel dos Santos, yang pernah menjadi wanita terkaya di Afrika namun jatuh karena tuduhan korupsi.
Delapan puluh enam persen dari daftar Forbes mengalami peningkatan kekayaan di tengah pandemi Covid-19.
Sekitar 250 orang yang sebelumnya tidak masuk daftar bergabung kembali tahun ini.
"Yang sangat, sangat kaya menjadi sangat, sangat kaya," kata kepala konten Forbes, Randall Lane, dalam wawancara dengan Reuters Video News.
Di sisi lain, pandemi tampaknya akan meningkatkan jumlah orang yang hidup dalam kemiskinan ekstrem hingga 150 juta orang tahun ini.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.