Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Miguel Díaz Canel Jadi Presiden Kuba Pertama yang Bukan Berasal dari Keluarga Castro

Miguel Díaz-Canel dinobatkan sebagai Sekretaris I Partai Komunis Kuba dan Presiden Kuba pertama yang bukan berasal dari keluarga Castro.

Penulis: Triyo Handoko
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Miguel Díaz Canel Jadi Presiden Kuba Pertama yang Bukan Berasal dari Keluarga Castro
aljazeera.com
Presiden Kuba dan Sekretaris I Partai Komunis Kuba, Miguel Diaz-Canel berbicara pada sesi penutupan Kongres Partai Komunis ke-8 di Havana, Kuba, pada 19 April 2021. 

Pengangkatan tersebut menjadi indikasi kuat bahwa Miguel Díaz sedang dipersiapkan untuk kekuasaan.

Tidak hanya dinobatkannya Miguel Diaz, Kuba juga melakukan perombakan kepengurusan partai tunggalnya.

Regenerasi Kepemimpinan Kuba

Perombakan tersebut juga menandai regenerasi partai dengan pemensiunan veteran partai.

Baca juga: Amerika Dukung Pemberdayaan Masyarakat Sipil Pantau Akuntabilitas Pemerintah

Baca juga: Joe Biden Tunjuk Wanita Kulit Hitam dan Muslim Pertama Jadi Pejabat Pengadilan Federal AS

Pemensiunan tersebut dilakukan pada José Ramón Machado Ventura yang berusia 90 tahun dan Ramiro Valdés Menéndez yang berusia 88 tahun, dan Raul Castro sendiri.

Sementara itu, anggota baru Politbiro yang paling penting adalah mantan menantu Raúl Castro, Luis Alberto Rodríguez.

Luis Alberto ditunjuk untuk mengurus sayap bisnis militer yang mengendalikan sebagian besar ekonomi Kuba.

Berita Rekomendasi

Mulai dari membangun hotel, menjalankan layanan keuangan, supermarket, hingga impor dan ekspor.

Baca juga: Joe Biden Tunjuk Kamala Harris Pimpin Upaya Membendung Arus Imigrasi ke AS

Baca juga: Korea Utara Tembakkan Rudal Jarak Pendek, Tantangan Pertama Kim Jong Un kepada Joe Biden

Luis Alberto disebutkan memiliki pengaruh besar.

Diketahui, ia bepergian dengan Miguel Díaz ke Perserikatan Bangsa-Bangsa dan ke Rusia untuk bertemu Vladimir Putin.

Sebelumnya, Luis Alberto pernah dijatuhi sanksi oleh Amerika Serikat pada September 2020.

Anggota baru lainnya adalah Perdana Menteri Manuel Marrero Cruz, yang diyakini sebagai sekutu dekat Luis Alberto.

Baca juga: Reaksi Biden Tahu Menterinya Cekcok dengan China di KTT Anchorage: Saya Bangga

Baca juga: Senat AS Sahkan Rencana BLT $ 1,9 Triliun dari Joe Biden setelah Melalui Debat Sepanjang Malam

Tantangan Menghadapi Krisis

Kepimpinan Miguel Díaz ini disebutkan sedang menghadapi krisis ekonomi.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas