Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prancis Imbau Kepolisian Larang Protes Pro-Palestina di Paris

Seruan pemerintah Prancis ini menyusul peningkatan serangan udara Israel di Jalur Gaza serta tindakan keras di Yerusalem Timur dan Tepi Barat.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Gigih
zoom-in Prancis Imbau Kepolisian Larang Protes Pro-Palestina di Paris
EMMANUEL DUNAND / AFP
Gambar ini diambil dari Sderot di Israel selatan di perbatasan dengan Jalur Gaza, menunjukkan roket yang ditembakkan dari sistem pertahanan rudal Iron Dome Israel, pada 13 Mei 2021. Meskipun ada kekhawatiran global dan upaya diplomatik untuk menghentikan kekerasan yang terus meningkat, ratusan roket merobeknya. langit di atas Jalur Gaza semalam dan angkatan udara Israel melancarkan beberapa serangan dengan jet tempur, menargetkan apa yang digambarkannya sebagai lokasi yang terkait dengan Hamas, gerakan Islam yang mengontrol Gaza. 

"Sebagian besar Gaza sudah bangun," kata Safwat al-Kahlout dari Al Jazeera, mencatat bahwa pemboman berlanjut dari malam hingga Kamis pagi.

"Dari waktu ke waktu Anda mendengar ledakan keras, dan gedung-gedung diguncang."

Baca juga: Tembakan Roket Hamas Tewaskan Seorang Gadis Arab-Israel

Baca juga: Balas Serangan Israel di Gaza, Hamas Tembakkan Ratusan Roket ke Tel Aviv

Sistem pertahanan udara Kubah Besi (Iron Dome) Israel bekerja keras menahan gelombang serangan roket kelompok Hamas dari Jalur Gaza, Selasa 911/5/2021) hingga Rabu (12/5/2021).
Sistem pertahanan udara Kubah Besi (Iron Dome) Israel bekerja keras menahan gelombang serangan roket kelompok Hamas dari Jalur Gaza, Selasa 911/5/2021) hingga Rabu (12/5/2021). (AFP/ANAS BABA)

Komandan Hamas, Bassem Issa dilaporkan tewas dalam serangan udara bersama dengan anggota senior lain dari kelompok itu di Kota Gaza.

Kantor keamanan nasional Hamas juga dilaporkan dilanda serangan Israel pada Kamis pagi.

Sumber lokal mengatakan selain gedung keamanan dan polisi, jet tempur Israel membom situs-situs milik kelompok bersenjata Palestina.

Di lingkungan Tel al-Hawa Kota Gaza, seorang wanita hamil, Reema Telbani dan anaknya tewas dalam serangan Israel di rumah mereka.

Pasangan lansia di lingkungan Sheikh Zayed di Gaza juga dimakamkan di bawah reruntuhan kediaman mereka, setelah serangan Israel.

Berita Rekomendasi

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan jumlah korban tewas secara keseluruhan sejak dimulainya serangan terbaru mencapai 69, termasuk 17 anak-anak dan delapan wanita pada Kamis pagi.

Lebih dari 390 lainnya terluka.

Baca juga: Hamas: 130 Roket Ditembakkan ke Arah Tel Aviv setelah Blok Menara Gaza Hancur oleh Serangan Israel

Baca juga: Roket Hamas Gempur Tel Aviv Setelah Serangan Israel Meratakan Menara Gaza

Pasukan keamanan HAMASPalestina pada upacara wisuda polisi di Kota Gaza, April 2021 - Siapa itu HAMAS?
Pasukan keamanan HAMAS Palestina pada upacara wisuda polisi di Kota Gaza, April 2021 -(Rex, The Sun)

Hamas, kelompok yang menguasai Jalur Gaza, juga meluncurkan rentetan roket ke Israel setelah rudal Israel menghancurkan menara ketiga di wilayah pantai yang terkepung.

Setidaknya tujuh orang Israel, termasuk satu anak, juga tewas.

Tentara Israel mengatakan sekitar 1.500 roket telah ditembakkan dari Gaza ke berbagai lokasi di Israel dan mereka telah menambahkan bala bantuan di dekat tanah timur kantong itu.


Kekerasan antar komunal juga telah dilaporkan di Israel, dengan orang Arab Israel bentrok dengan orang Israel Yahudi di seluruh negeri.

Berita lain terkait Israel Serang Jalur Gaza

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas