Pria yang Punya 38 Istri Telah Meninggal, Kini Keluarga Bingung Siapa yang akan Jadi Kepala Keluarga
Meninggalnya salah satu kepala keluarga terbesar di dunia, Ziona Chana menimbulkan tanda tanya mengenai pemimpin baru keluarganya.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Tiara Shelavie
Namun kini dia tinggal 50 kilometer dari lokasi tersebut di daerah Aizawl.
Wanita ini mengaku lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga besarnya.
"Ayah saya pemalu dan pria yang tidak banyak bicara. Dia tidak banyak bicara, tetapi dia mencintai semua orang sama rata."
"Tidak ada pilih kasih. Dia berbakat, dan dia menulis lagu untuk dipelajari anak-anak di setiap sekolah Minggu," cerita Chhuanthar.
Chana merupakan pemimpin sekte Kristen Chana Pawl.
Dia dan keluarga besarnya tinggal di bangunan empat lantai berisi 100 kamar.
Di sana juga dibangun sekolah dan taman bermain yang terpisah dan ditujukan untuk fasilitas desa.
Menurut Chhuanthar, dia dan keluarganya tidak menjalankan praktik keagamaan di gereja meskipun memeluk agama Kristen.
Baca juga: Sakit Kepala dan Pilek, Gejala Covid-19 yang Berkaitan dengan Varian Delta atau Varian India
Baca juga: CEK eform.bri.co.id/bpum/banpresbpum.id, Cek Penerima BLT UMKM 2021 Tahap 3 & 2, Link & Cara Daftar
Chana yang diklaim sebagai kepala keluarga terbesar di dunia tersaingi oleh Winston Blackmore.
Menurut laporan, Blackmore memiliki sekitar 150 anak dari 27 istri sehingga total keluarganya berjumlah 178 orang.
Blackmore merupakan pemimpin sekte Mormon dari Kanada.
Chana diketahui pertama kali menikah pada usia 17 tahun, dan pernikahan terakhirnya berlangsung di usia 50-an.
"Saya ingin memperluas keluarga sebanyak mungkin," kata Chana kepada Arab News dalam wawancara 2007 silam.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)