Banyak Eksekutif Perusahaan Kembali ke Jepang, Khawatir Melonjaknya Kasus Covid-19 di Indonesia
Banyak eksekutif Jepang yang kembali sementara ke Jepang karena melonjaknya kasus Covid-19 di Indonesia belakangan ini.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Akhir-akhir ini semakin banyak eksekutif perusahaan Jepang beserta keluarganya yang meninggalkan Indonesia sementara waktu untuk menghindari pandemi Covid-19 yang kian meningkat di Indonesia.
"Sekitar 1.900 perusahaan Jepang berekspansi ke Indonesia," ungkap sumber Tribunnews.com baru-baru ini.
Banyak eksekutif Jepang yang kembali sementara ke Jepang karena melonjaknya kasus Covid-19 di Indonesia belakangan ini.
"Selama beberapa bulan terakhir, ekspatriat yang telah kembali ke Jepang telah kembali bekerja. Sistem perusahaan Jepang sudah kembali normal. Jika infeksi menyebar dan peraturan diperketat, dampaknya terhadap kegiatan ekonomi akan sangat besar," kata dia.
Warga Jepang mulai hati-hati dengan pandemi tak hanya di Indonesia tetapi juga di negara lainnya di dunia.
Itu sebabnya tidak sedikit warga Jepang di berbagai negara kembali ke Jepang menantikan meredanya penyebaran virus corona di negara masing-masing.
Baca juga: Menteri Jepang Minta Hentikan Sementara Aplikasi Vaksinasi Covid-19 Massal di Tempat Kerja
Di Jepang dengan deklarasi darurat Covid-19 yang berakhir 11 Juni lalu--kecuali untuk Okinawa sampai dengan 11 Juli 2021--kondisi kini mulai membaik.
Khususnya Tokyo kemarin dengan jumlah kasus Covid-19 terkonfirmasi 534 atau meningkat lebih dari 200 dari minggu sebelumnya selama 4 hari berturut-turut.
Sementara itu beasiswa (ke Jepang) dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif melalui aplikasi zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.