Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Phuket Thailand Mulai Terima Kembali Wisatawan Internasional, Syaratnya Harus Sudah Divaksin

Pemerintah Thailand membuka kembali Phuket bagi wisatawan internasional yang sudah divaksin, dengan sejumlah syarat

Editor: hasanah samhudi
zoom-in Phuket Thailand Mulai Terima Kembali Wisatawan Internasional, Syaratnya Harus Sudah Divaksin
AFP
Foto udara Big Buddha dan Pantai Kata di belakangnya pada 30 Juni 2021, sehari sebelum skema pariwisata "Phuket Sandbox" yang memungkinkan kunjungan orang yang divaksinasi virus corona Covid-19 akan diluncurkan. 

TRIBUNNEWS.COM, PHUKET -  Untuk pertama kalinya dalam lebih dari 15 bulan, daerah wisata Phuket, Thailand, dibuka untuk wisatawan internasional yang telah divaksinasi untuk masuk tanpa batasan karantina.

Pada Kamis (1/7) sekitar pukul 11.00 waktu setempat, 25 penumpang tiba di Bandara Internasional Phuket dengan penerbangan langsung dari Abu Dhabi.

Perdana Menteri Jenderal Prayut Chan-o-cha mengatakan negara itu menaruh harapan besar pada kebangkitan pariwisata yang sangat dibutuhkan melalui Sandboxr, sebuah model yang memungkinkan pelancong asing yang divaksinasi untuk berkunjung tanpa karantina.

Saat Phuket membuka pintunya kemarin, perdana menteri bersama dengan menteri kabinet dan pejabat kesehatan senior, tiba di pulau resor untuk bertemu dengan pejabat dan sukarelawan kesehatan.

Mereka siap menyambut rombongan 51 turis dari Singapura di Bandara Internasional Phuket. "Halo, selamat datang di Thailand," sapa Jenderal Prayut kepada para turis yang terkejut disambut oleh perdana menteri negara itu.

Baca juga: Phuket Jadi yang Pertama, Pariwisata Thailand Dibuka untuk Turis Asing Mulai 1 Oktober

Baca juga: Waspada Virus Corona, Semua Akses di Phuket Bakal Ditutup

Prayut mengatakan, pembukaan kembali Thailand memperhitungkan mata pencaharian dan bisnis masyarakat dengan rencana yang dipikirkan dengan matang.

"Kami tahu ada risiko yang terlibat. Beberapa negara melihat lonjakan kasus baru dan kematian dan orang-orang dari negara-negara itu diperkirakan akan mengunjungi Thailand.

Berita Rekomendasi

"Tapi kita harus menerima risikonya. Yang terpenting, kita harus menindaklanjuti dan menilai situasi dengan cermat," kata Jenderal Prayut.

“Jika ada yang harus diubah, tindakan harus diambil dengan cepat dan tepat untuk memastikan tujuan pembukaan kembali negara dalam 120 hari ke depan tidak terpengaruh,” katanya.

Phuket Sandbox

Itu adalah yang pertama dari empat penerbangan yang dijadwalkan tiba pada hari Kamis. Total ada 400 turis diangkut maskapai penrbangan yang sudah divaksinasi dari Doha, Tel Aviv, Singapura dan Abu Dhabi. Wisatawan ini adalah bagian program "Phuket Sandbox" yang baru.

Baca juga: Thailand Mulai Buka Pariwisata, Penerbangan Internasional Diizinkan Masuk 120 Hari ke Depan

Baca juga: PM Thailand Minta Maaf Vaksinasi Covid-19 Ditunda

Dalam sebuah wawancara dengan CNN pada malam pembukaan kembali, Menteri Pariwisata Thailand Phiphat Ratchakitprakarn mengatakan, Phuket Sandbox diperlukan untuk memulai kembali ekonomi negara itu, yang telah terpukul keras oleh pandemi Covid-19.

Pembukaan  wisata pada 1 Juli ini dipandang sebagian besar sebagai simbolis, dan tidak diharapkan menghasilkan rezeki nomplok dalam jumlah pariwisata.

Phiphat memperkirakan sekitar 100.000 turis internasional akan tiba di Phuket selama tiga bulan pertama pembukaan kembali, menghasilkan pendapatan sekitar 9 miliar baht.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas