Pangeran William Dikabarkan Takut akan Rencana Pangeran Harry dan Meghan yang Ingin Jadi Influencer
Pangeran William takut akan rencana Pangeran Harry dan Meghan Markle selanjutnya di tengah laporan bahwa pasangan Sussex itu akan menjadi influencer
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
Mereka memiliki waktu enam bulan untuk merespons, jika tidak, permohonan mereka akan dibatalkan.
Ini bukan pertama kalinya rencana bisnis Sussex gagal.
Mereka sebelumnya ingin menggunakan merek Sussex Royal sebagai operasi nirlaba.
Tetapi Istana Buckingham melarang mereka menggunakan kata "kerajaan" setelah mereka berhenti dari tugas resmi dan pindah ke Amerika.
"Meghan dan Harry telah menandatangani beberapa kontrak bisnis besar dan jelas berkomitmen untuk melakukan pekerjaan yang cukup besar," kata Larcombe kepada OK!.
"Sebagian besar waktu Harry akan diambil oleh pekerjaan kesehatan mentalnya."
"Dia akan membimbing orang dan tidak diragukan lagi ia akan berbicara lebih banyak tentang pengalamannya sendiri."
Larcombe yakin Harry bisa menyerang lagi ketika tuduhan intimidasi terhadap istrinya merebak.
Disebutkan bahwa Meghan mengusir dua asisten pribadi dengan kasar dan staf itu merasa "dipermalukan".
Tidak diketahui siapa yang akan dipanggil untuk memberikan bukti dalam penyelidikan Istana Buckingham.
Tetapi, reaksi Harry dan Meghan bisa sangat penting dalam menentukan hubungan jangka panjang pasangan itu dengan keluarga besar Harry, menurut Larcombe.
"Apa yang benar-benar akan sangat menarik adalah bagaimana mereka menavigasi kejatuhan mereka dengan Keluarga Kerajaan," ujarnya.
"Ada klaim intimidasi yang luar biasa terhadap Meghan yang akan memanas selama beberapa bulan mendatang."
"Dan kita sekarang tahu bahwa pertahanan terbaik Harry adalah menyerang."
Menanggapi tuduhan intimidasi, juru bicara Duchess mengatakan dia "sedih" dengan keluhan tersebut, "terutama sebagai seseorang yang telah menjadi sasaran intimidasi adalah dirinya sendiri".
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Berita lainnya seputar keluarga kerajaan Inggris