Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

130 Rudal Hizbullah Lebanon Ditembakkan ke Israel Utara, Listrik Padam, Petugas Zionis Sampai Takut

Hizbullah menembakkan ratusan rudal dan roket ke Israel Utara. Warga Israel terluka hingga listrik padam.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in 130 Rudal Hizbullah Lebanon Ditembakkan ke Israel Utara, Listrik Padam, Petugas Zionis Sampai Takut
(Tangkap layar Palestine Chronicle)
Hizbullah menembakkan ratusan rudal dan roket ke Israel Utara. Warga Israel terluka, kebakaran hingga listrik padam. (Tangkap layar Palestine Chronicle) 

TRIBUNNEWS.COM - Sekitar 130 roket ditembakkan dari Lebanon selatan ke Israel utara pada Jumat pagi (20/9/2024).

Tembakan rudal tersebut menyebabkan pemadaman listrik di beberapa wilayah Safed. 

Saluran 12 Israel melaporkan, tim pemadam kebakaran dan penyelamat dikirim ke beberapa lokasi di Safed setelah kebakaran terjadi.

Petugas pemadam kebakaran pun dilaporkan sampai tidak diizinkan memadamkan api di Safed karena takut terkena rudal tambahan dari Hizbullah.

Militer Israel menyatakan roket Hizbullah diluncurkan dalam dua gelombang.

Yakni, menargetkan Safed di Galilea Atas dan Dataran Tinggi Golan utara. 

Seorang warga Israel dilaporkan terluka ketika mobilnya rusak selama intersepsi rudal di Dataran Tinggi Golan.

BERITA TERKAIT

Gerakan Hizbullah di Lebanon mengaku bertanggung jawab atas serangan terhadap lokasi Matla Israel di wilayah Galilee Finger.

Dalam laporannya, Hizbullah mengebom markas pertahanan udara dan rudal di barak Kela dengan roket Katyusha, dikutip dari Palestine Chronicle.

Kelompok itu juga menyatakan telah menyerang markas besar Brigade Lapis Baja ke-188 Divisi ke-36 di barak Al-Aliqa dengan roket Katyusha tambahan.

Ribuan IDF Ditarik dari Gaza, lalu Disiagakan di Perbatasan Lebanon

Menyusul serangan teroris siber Israel di Lebanon, Tel Aviv mengerahkan pasukan di perbatasan dengan Lebanon untuk mengantisipasi perang skala penuh.

Baca juga:  Roket Hizbullah Hancurkan Israel Utara, Pesawat Tempur Israel Timbulkan Kekacauan di Lebanon Selatan

Dilaporkan ribuan pasukan zionis Israel (IDF) ditarik dari jalur Gaza dan Tepi Barat, lantas ditempatkan di perbatasan Lebanon, Kamis (19/9/2024).

Hal itu dilakukan IDF untuk mengantisipasi perang besar-besaran dengan gerakan perlawanan Lebanon, Hizbullah, dilansir Al-Jazeera.

Perkiraan perang besar ini terjadi setelah serangan siber Israel, yang dilakukan dalam dua gelombang pada Selasa dan Rabu, menewaskan sedikitnya 32 warga Lebanon termasuk anak-anak dan melukai ribuan lainnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas