Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

16 Orang di Jaipur India Tewas Tersambar Petir saat Berfoto Selfie

Sedikitnya 16 orang meninggal dunia tersambar petir saat berfoto selfie di sebuah tempat wisata di Jaipur, India pada Minggu (11/7/2021).

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in 16 Orang di Jaipur India Tewas Tersambar Petir saat Berfoto Selfie
PTI via timesnownews.com
Ilustrasi pekerja di India - Sedikitnya 16 orang meninggal dunia tersambar petir saat berfoto selfie di sebuah tempat wisata di Jaipur, negara bagian Rajasthan, India pada Minggu (11/7/2021). 

TRIBUNNEWS.COM - Sedikitnya 16 orang meninggal dunia tersambar petir saat berfoto selfie di sebuah tempat wisata di Jaipur, negara bagian Rajasthan, India pada Minggu (11/7/2021).

Dilansir BBC, belasan korban ini nekat melakukan foto di atas menara pengawas di Benteng Amer Abad ke-12 saat hujan deras. 

Selain korban meninggal, di lokasi juga banyak korban luka-luka.

Diketahui situs tersebut merupakan objek wisata yang populer di Kota Jaipur.

Sebelumnya, puluhan orang di negara bagian Uttar Pradesh dan Madhya Pradesh juga tewas terkena sambaran petir.

Baca juga: Rusia dan India Kecam Diskriminasi dan Politisasi Vaksin Covid-19 yang Dilakukan Negara Barat

Baca juga: India Keluarkan Peringatan soal Munculnya Virus Zika, Belum Ada Obat dan Vaksin

Ilustrasi petir-Prakiraan Cuaca BMKG di 33 Kota Besar Hari Ini, 9 April 2020: Potensi Hujan Petir di Sejumlah Daerah.
Ilustrasi petir- (Wide Open Eats)

Menurut catatan resmi, sambaran petir rata-rata menelan korban meninggal sebanyak 2.000 jiwa di India setiap tahunnya.

Seorang perwira polisi mengatakan bahwa sebagian besar orang yang tewas di Benteng Amer itu masih muda.

BERITA TERKAIT

Menurutnya, ada 27 orang di benteng itu saat insiden terjadi.

Beberapa orang dilaporkan sempat melompat dari situs itu.

Media lokal India melaporkan, di hari yang sama ada laporan lagi sebanyak 9 orang tewas karena petir di seluruh negara bagian Rajasthan.

Selain itu, 41 orang didominasi anak-anak dan wanita dilaporkan meninggal di negara bagian Uttar Pradesh dipicu hal yang sama.

Korban terbanyak tercatat di Kota Allahabad, yakni sebanyak 14 orang.

Sementara itu dua orang di Kota Firozabad juga tewas tersambar petir saat berlindung di bawah pohon.

Komuter berjalan di sepanjang peron menyusul pembatasan transportasi umum sebagai bagian dari lockdown untuk mengekang penyebaran Covid-19 di negara bagian Benggala Barat, di Kolkata pada Kamis (1/7).
Komuter berjalan di sepanjang peron menyusul pembatasan transportasi umum sebagai bagian dari lockdown untuk mengekang penyebaran Covid-19 di negara bagian Benggala Barat, di Kolkata pada Kamis (1/7). (AFP)

Sedikitnya tujuh orang tewas di Madhya Pradesh.

Dilansir The Guardian, sebagain besar korban tewas di Uttar Pradesh adalah petani yang bekerja di ladang. 

Para ahli menilai, tingginya korban di kedua negara bagian itu karena mayoritas masyarakat bekerja di luar ruangan pada bidang pertanian dan konstruksi.

Ketua Menteri Uttar Pradesh dan Rajasthan, serta Perdana Menteri India Narendra Modi mengumumkan kompensasi bagi keluarga korban sambaran petir ini.

Di India, musim muson yang disertai hujan lebat biasanya berlangsung dari Juni hingga September.

Departemen Meteorologi India (IMD) telah memperingatkan lebih banyak petir dalam dua hari ke depan.

IMD mencatat bahwa kematian akibat sambaran petir telah berlipat ganda di negara itu sejak 1960-an.

Menurut departemen ini, salah satu alasannya yakni krisis iklim.

Ilustrasi hujan petir. BMKG Beri Peringatan Dini Hujan Petir dan Angin Kencang Terjadi di 13 Provinsi di Indonesia.
Ilustrasi hujan petir.  (Pixabay)

Baca juga: 2 Tentara India Tewas dalam Baku Tembak di Kashmir

Baca juga: Buntut Krisis Covid-19, 12 Menteri India Mundur dari Kabinet

Berdasarkan data, kematian akibat petir meningkat 30%-40% sejak awal hingga pertengahan 1990-an.

Pada 2018 negara bagian Andhra Pradesh mencatat 36.749 sambaran petir hanya dalam 13 jam.

Lebih dari 100 orang tewas di dua negara bagian pada Juni 2020 dalam insiden terkait petir.

Sementara itu, lebih dari 2.900 orang tewas tersambar petir di India pada 2019, menurut angka resmi.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas