Junta Myanmar Klaim Temukan 11 Juta Kecurangan dalam Pemilu 2020 yang Dimenangkan NLD
Komisi Pemilihan Umum Myanmar (UEC) yang ditunjuk junta, membatalkan jasil Pemilu 2020 yang dimenangkan oleh partai pimpinan Aung San Suu Kyi, NLD.
Penulis: Rica Agustina
Editor: Malvyandie Haryadi
STR / AFP
Aung San Suu Kyi - Komisi Pemilihan Umum Myanmar (UEC) yang ditunjuk junta, membatalkan hasil Pemilu 2020 yang dimenangkan oleh partai pimpinan Aung San Suu Kyi, NLD.
Seusai Aung San Suu Kyi ditahan, Myanmar berada dalam kekacauan dengan warga sipil melakukan aksi protes selama hampir setiap hari.
Lebih dari 900 orang tewas dalam tindakan keras sebagai bentuk tanggapan militer terhadap perlawanan warga.
Virus corona yang memasuki gelombang ketiga juga telah menyebabkan meningkatnya angka kematian di seluruh negeri.
Sementara itu, banyak staf rumah sakit pro-demokrasi yang tidak bekerja.
Ekonomi Myanmar diperkirakan akan menyusut 18 persen pada tahun 2021, kata Bank Dunia pada Senin (26/7/2021).
Hal ini sebagai akibat dari kerusuhan besar-besaran setelah kudeta dan pandemi virus corona.
Baca artikel lain seputar Krisis Myanmar
Berita Rekomendasi
(Tribunnews.com/Rica Agustina)