Wabah Varian Delta Menyebar ke 15 Kota di China, Terdeteksi Pertama Kali pada 20 Juli 2021
Wabah varian Delta pertama kali ditemukan di Nanjing, provinsi pesisir Juangsu, tepatnya selatan Ibu Kota Beijing pada 20 Juli 2021.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
1. Varian Alpha
Varian Alpha pertama kali ditemukan di Inggris selatan pada September 2020, yang kemudian ditempatkan dalam kategori Variant of Concern pada Desember 2020.
Para ilmuwan menamakannya B.1.1.7.
Penderita varian ini bisa menjadi sakit parah dalam 28 hari dan bisa meninggal setelah mencapai ICU.
Varian ini awalnya dianggap berbahaya tetapi setelah vaksinasi cepat, penyakit ini dapat dikendalikan.
2. Varian Beta
Varian Beta pertama kali ditemukan di Afrika Selatan pada Mei 2020.
Pada Desember 2020, Varian Beta masuk dalam kategori Variant of Concern.
Menurut Universitas Johns Hopkins, varian ini memiliki kemampuan untuk menginfeksi kembali orang yang telah pulih dari virus Covid-19.
Bersamaan dengan itu, data awal dari para peneliti menunjukkan bahwa vaksin memberikan perlindungan minimal terhadap varian ini.
Ilmuwan menamakannya varian ini sebagai B.1.351, B.1.351.2, B.1.351.3.
3. Varian Gamma
Varian Gamma pertama kali ditemukan di Brasil pada tahun 2020.
Pada Januari 2021, varian Gamma masuk dalam kategori Variants of Concern.