Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bandara Narita Jepang Penuh, Atlet Asing Olimpiade Umumnya Puas

Senin lalu (9/8/2021) bandara Narita Chiba Jepang penuh luar biasa dengan antrian pulang para atlet asing ke negara masing-masing.

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Bandara Narita Jepang Penuh, Atlet Asing Olimpiade Umumnya Puas
Richard Susilo
Para atlit asing memenuhi bandara Narita Jepang pulang kembali ke negara masing-masing 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO -  Senin lalu (9/8/2021) bandara Narita Chiba Jepang penuh luar biasa dengan antrian pulang para atlet asing ke negara masing-masing.

"Senang sekali saya datang ke Jepang, makanannya enak-enak," ungkap seorang atlet Cuba kepada Tribunnews.com Senin (9/8/2021) di bandara Narita.

Linden Hall (30), atlet lari 1500 meter perwakilan wanita dari Australia yang berpartisipasi dalam Olimpiade Tokyo, juga menyatakan hal serupa bahkan mem posting gambarnya saat dia makan Gyoza (pangsit Jepang) di Instagramnya saat berada di Desa Olimpiade.

"Waktunya tiba untuk Gyoza, terima kasih Tokyo, waktu yang sangat indah," tulis Linden sambil menggenggam Gyoze menggunakan sumpitnya.

Pangsit di Desa Olimpiade memang sangat populer di kalangan pemain luar negeri, dan banyak pemain yang memperkenalkannya di media sosial seperti Instagram.

Para pengikut (followers) memposting "OKAWARI" (makan nambah) serta kata-kata seperti  "Datang lagi ya", "Syukurlah senang  menikmati makanan Jepang", dan "Kelihatannya sangat lezat".

Berita Rekomendasi

Atlet Tim nasional Ceko Jakub Vadlej (30), yang meraih medali perak dalam lempar lembing putra di darat, mengatakan Senin (9/8/2021) di bandara Narita, "Berkat orang-orang Jepang yang baik hati, saya dapat menghadapi dalam kondisi terbaik meskipun dalam pandemi corona saat ini. Itu adalah kenangan terbaik dari hidupku."

Di depan pos pemeriksaan keamanan di Bandara Haneda, para relawan mengacungkan kartu dengan tulisan "ARIGATO" dan mengantarkan para atlet sampai pintu masuk pemeriksaan paspor.

Beberapa pemain mengatakan "Ayo kita ketemu lagi suatu waktu" dalam bahasa Jepang.

Miwako Aoyama, seorang pekerja kantoran berusia 26 tahun yang menjadi sukarelawan, berkata, "Saya berharap waktu saya di Jepang akan menjadi kenangan yang indah membantu banyak atlet asing tersebut."

Sekitar 10.000 atlet pulang dalam sehari di hari Senin lalu lewat bandara Narita sehingga membuat bandara snagat sibuk sekali Senin lalu (9/8/2021) sejak pagi hingga malam hari.

Sementara itu Beasiswa (ke Jepang) dan upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif dengan melalui zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang nantinya. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas