Kunjungan Wapres AS Kamala Harris ke Vietnam Sempat Tertunda karena Adanya Laporan Sindrom Havana
Kunjungan Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris dari Singapura ke Vietnam sempat tertunda beberapa jam akibat laporan adanya Sindrom Havana
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Ia lalu berpartisipasi dalam kunjungan kehormatan singkat dengan Presiden Halimah Yacob, sebelum menuju ke serangkaian pertemuan bilateral dengan perdana menteri.
Setelah pertemuan itu, Harris berpartisipasi dalam konferensi pers gabungan, dan kemudian mengunjungi Pangkalan Angkatan Laut Changi.
Di sana, ia berbicara dengan para pelaut Amerika di atas kapal tempur USS Tulsa.
Pada hari Selasa, Harris menyampaikan pidato yang menguraikan visi pemerintahan Joe Biden untuk wilayah tersebut.
Ia lalu bertemu dengan para pemimpin bisnis untuk membahas masalah rantai pasokan.
Perjalanan itu menandai perjalanan luar negeri kedua Harris, setelah mengunjungi Guatemala dan Meksiko pada bulan Juni.
Momen ini juga akan menjadi pertama kalinya seorang wakil presiden AS mengunjungi Vietnam.
AS-China Mendingin, Singapura Netral
Singapura adalah jangkar bagi angkatan laut AS di Asia Tenggara dan memiliki kemitraan perdagangan yang mendalam dengan AS.
Tetapi Singapura juga berusaha untuk mempertahankan hubungan yang kuat dengan China dan posisi netral di tengah hubungan AS-China yang semakin dingin.
Hubungan antara AS dan China memburuk tajam di bawah pendahulu Biden, Donald Trump, di mana kedua belah pihak terus berselisih mengenai sejumlah masalah termasuk teknologi, keamanan siber, dan hak asasi manusia.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin melakukan perjalanan luar negeri pertama mereka ke Jepang dan Korea Selatan.
Austin melakukan perjalanan ke Singapura, Vietnam, dan Filipina bulan lalu dan dia berjanji akan mendukung AS melawan intrusi Beijing di Laut China Selatan.
Harris diperkirakan akan menekankan perlunya kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka dalam percakapannya dengan para pemimpin Singapura dan Vietnam.