Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Studi di Inggris: Vaksinasi Mencegah Pasien Alami Long Covid-19

Hasil studi di Inggris menyebutkan bahwa orang yang terinfeksi virus corona setelah divaksin dua dosis cenderung tidak mengalami long Covid-19

Editor: hasanah samhudi
zoom-in Studi di Inggris: Vaksinasi Mencegah Pasien Alami Long Covid-19
AFP/FRED TANNEAU
Seorang perawat menyiapkan jarum suntik vaksin Covid-19 Pfizer-BioNtech di pusat vaksinasi, di Garlan, Prancis barat. (31 Mei 2021). (Fred TANNEAU/AFP) 

Pasien yang sudah divaksin 73 persen lebih rendah untuk dirawat ketimbang kelompok yang tidak divaksin.

Baca juga: Tekanan Psikis pada Penyintas Dapat Sebabkan Long Covid

Baca juga: Satgas: Semua Penyintas Berpotensi Alami Long Covid

Pasien yang divaksinasi 49 persen lebih rendah mengalami gejala jangka panjang, yang berlangsung setidaknya empat minggu setelah infeksi, dibandingkan kelompok tak divaksin.

"Tentu saja, vaksin juga secara besar-besaran mengurangi risiko terinfeksi," kata Dr Steves.

Ia mengatakan, yang dimaksud risiko lebih rendah adalah bahwa vaksinasi akan jauh lebih menurunkan kejadian long Covid.

Para peneliti mengakui bahwa studi ini memiliki keterbatasan.

Masalah paling menonjol adalah bahwa semua data dilaporkan sendiri oleh peserta.

Baca juga: Makanan yang Disarankan Ahli Gizi untuk Dikonsumsi Penyintas Covid-19

Selain itu, Covid-19 yang lama juga sulit untuk dipelajari, dengan gejala yang luas yang dapat sangat bervariasi dalam tingkat keparahannya.

Berita Rekomendasi

Tetapi Dr Steves mengatakan bahwa dia berharap temuan itu dapat mendorong lebih banyak kalangan muda bersedia divaksinasi.

Menurutnya, orang dewasa muda cenderung tidak sakit parah akibat virus daripada orang dewasa yang lebih tua, tetapi mereka masih berisiko terkena long Covid-19. (Tribunnews.com/TST/Hasanah Samhudi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas