Apa Itu Virus Nipah? Virus yang Menginfeksi Anak 12 Tahun di India hingga Meninggal
Mengenal apa itu virus Nipah, virus yang menewaskan anak 12 tahun di India. Diduga virus dibawa oleh kelelawar atau babi
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
Penyakit akibat virus Nipah dibawa oleh kelelawar buah dari famili Pteropodidae – khususnya spesies dari genus Pteropus – yang merupakan inang alami virus Nipah.
Virus dapat ditularkan antara hewan, hewan ke manusia melalui makanan yang terkontaminasi atau di antara manusia melalui kontak langsung.
Apa Saja Gejala Virus Nipah?
Seseorang yang terinfeksi Nipah awalnya akan mengalami gejala seperti demam, sakit kepala, mialgia (nyeri otot), muntah dan sakit tenggorokan.
"Gejala bisa diikuti oleh pusing, kantuk, kesadaran yang berubah dan tanda-tanda neurologis yang mengindikasikan ensefalitis akut," menurut WHO.
Orang yang terinfeksi juga mengalami pneumonia atipikal dan masalah pernapasan parah, termasuk gangguan pernapasan akut.
"Ensefalitis dan kejang terjadi pada kasus yang parah, berkembang menjadi koma dalam waktu 24 hingga 48 jam," kata WHO.
Berapa Lama Masa Inkubasi Virus Nipah?
Interval dari infeksi hingga timbulnya gejala pertama diyakini jatuh antara empat hingga 14 hari.
Dalam kasus tertentu, masa inkubasi selama 45 hari juga telah dilaporkan.
Apa yang Terjadi pada Mereka yang Tertular virus Nipah?
Sementara beberapa orang tidak mengalami gejala dan sebagian besar yang selamat dari virus Nipah dapat sembuh total, yang lain melaporkan kondisi neurologis jangka panjang.
"Sekitar 20 persen pasien mengalami konsekuensi neurologis residual seperti gangguan kejang dan perubahan kepribadian," kata WHO.
"Sejumlah kecil orang yang pulih kemudian kambuh atau mengembangkan ensefalitis onset tertunda."