Anak Tewas di Tangan Pengasuhnya Karena Kerap Disiksa Saat Orangtuanya Tidak di Rumah
Pada 25 September 2020, orang tua tersebut sangat terpukul ketika menerima kabar kematian mendadak putra mereka.
Editor: Hasanudin Aco
![Anak Tewas di Tangan Pengasuhnya Karena Kerap Disiksa Saat Orangtuanya Tidak di Rumah](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pasangan-suami-istri-ini-ff.jpg)
Hal ini menandakan organ tersebut sudah lama patah dan sedang dalam proses penyembuhan.
Dokter mengatakan bahwa bocah itu telah dipukuli secara brutal untuk waktu yang lama, tetapi karena perutnya lunak, sulit untuk memprediksi kerusakan internal.
Bocah itu juga didiagnosis menderita malnutrisi yang sangat parah sehingga hanya tersisa kulit dan tulang.
Polisi langsung menangkap pasangan pengasuh anak tersebut.
Setelah dimintai keterangan keduanya mengaku banyak menginjak perut korban saat sang anak menolak menurut.
Kedua penjahat itu mengatakan bahwa karena orangtua anak laki-laki itu sering berutang gaji, mereka bertindak lebih kejam untuk melampiaskan kemarahan mereka.
Setelah hukuman penjara 12 tahun diberikan kepada pasangan jahat itu, orangtua korban sangat keberatan.
Mereka mengatakan bahwa pasangan itu harus menerima hukuman pembunuhan bukan kejahatan kekerasan.