Misi Tercapai, Astronaut China Kembali Setelah Tiga Bulan di Luar Angkasa
3 awak pesawat ruang angkasa Shenzhou-12 kembali ke bumi pada Jumat (17/9/2021), setelah 90 hari melaksanakan misi di luar angkasa.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Setelah menyelesaikan misi di luar angkasa, tiga astronaut China kembali ke bumi.
Awak pesawat ruang angkasa Shenzhou-12 tersebut kembali ke bumi pada Jumat (17/9/2021).
Ketiga taikonaut melakukan penerbangan selama 90 hari ke stasiun luar angkasa untuk menyelesaikan misi berawak pertama China sejak 2016.
Tiga taikonaut tersebut adalah Nie Haisheng, Liu Boming dan Tang Hongbo.
Dikutip dari CNA, media melaporkan, mereka mendarat dengan selamat di gurun Gobi, wilayah otonomi Mongolia Dalam di utara China pada pukul 13.34.
Mereka dipastikan dalam kondisi baik setelah melaksanakan misi selama 90 hari.
Baca juga: China Geram dan Prancis Merasa Dikhianati dengan Aliansi Terbaru AS-Inggris-Australia
Baca juga: Aturan Maritim Baru China Klaim LCS, Wakil Ketua MPR: Indonesia Harus Bersikap Keras dan Tegas
Rekaman langsung menunjukkan kru medis dan staf pendukung dengan helikopter bergegas ke lokasi pendaratan di gurun Gobi.
Seorang staf memasang bendera nasional China di dekat kapsul.
Kepala perancang proyek luar angkasa berawak China, Huang Weifen mengatakan kepada CCTV, para taikonaut akan menjalani karantina 14 hari sebelum mereka bisa pulang.
Hal tersebut dikarenakan sistem kekebalan mereka mungkin melemah setelah melakukan misi panjang.
Misi Shenzhou-12 adalah yang pertama dari empat misi berawak yang direncanakan pada 2021-2022 saat China merakit stasiun ruang angkasa permanen pertamanya.
Proses ini membutuhkan 11 misi, termasuk peluncuran tiga modul stasiun.
Konstruksi dimulai pada bulan April dengan peluncuran modul Tianhe, tempat tinggal masa depan stasiun ruang angkasa.
Tianhe adalah tempat tinggal Nie, Liu dan Tang sejak pertengahan Juni.