TRIBUNNEWS.COM - California akan mewajibkan vaksinasi Covid-19 bagi seluruh siswa.

California menjadi negara bagian Amerika Serikat (AS) pertama yang mewajibkan vaksinasi untuk pelajar.

Dikutip dari CNA, Sabtu (2/10/2021), rencana tersebut akan dilakukan secara bertahap.

Keputusan tersebut dibuat setelah Food and Drug Administration (FDA) memberikan persetujuan penuh pemberian vaksinasi pada kelompok usia yang lebih muda.

Gubernur Gavin Newsom mengatakan bahwa California akan mewajibkan anak-anak untuk divaksin.

"California segera mewajibkan anak-anak mendapatkan vaksinasi COVID-19 sebelum mereka kembali bersekolah", katanya.

Baca juga: AS Sumbangkan 8 Juta Lebih Dosis Vaksin Covid-19 Pfizer-BioNTech ke Bangladesh dan Filipina

Baca juga: Kuba Umumkan 94,6 Persen Warganya Telah Dapatkan Satu Dosis Vaksin, Termasuk anak Usia 2 Tahun

Newsom menambahkan, vaksin diberikan untuk menjaga anak supaya tetap aman.

"Sekolah sudah memberikan vaksin untuk campak, gondok, dan lainnya. Mengapa? Karena vaksin berfungsi menjaga anak-anak agar tetap aman dan sehat," tambahnya.

Vaksin Pfizer-BioNTech telah mendapatkan persetujuan penuh FDA untuk anak berusia 16 tahun ke atas.

"Setelah FDA menyetujui vaksinasi untuk kelompok mulai dari 12 tahun ke atas, kelas tujuh hingga 12, kami akan mulai menerapkan persyaratan itu di semester berikutnya," kata Newsom.

"Kami semua lelah dengan pandemi ini," kata Newsom.

Dia juga mengatakan bahwa aturan itu akan berlaku untuk semua siswa yang bersekolah, baik di pendidikan negeri maupun swasta.

Aturan ditetapkan untuk 6 juta siswa di negara bagian terpadat di Amerika.

Di mana 84 persen dari semua penduduk di California telah divaksin, setidknya satu dosis vaksin.