Gambar ini diambil pada 28 November 2021 menunjukkan para guru dan siswa menghadiri kelas yang disiarkan di Radio Begum di Kabul. - Dari Kabul yang dikuasai Taliban, Radio Begum menyiarkan suara-suara wanita yang telah dibungkam di seluruh Afghanistan. (Photo by Hector RETAMAL / AFP) / TO GO WITH 'Afghanistan-women-mass-media-radio",FOCUS by Caroline TAIX
TRIBUNNEWS.COM, AFGHANISTAN - Di tengah kekuasaan Taliban, Radio Begum tetap mengudara menyiarkan suara-suara wanita yang telah dibungkam di seluruh Afghanistan.
Radio wanita yang didirikan Hamida Aman, 48 tahun, mengisi gelombang udara dengan program untuk wanita oleh wanita.
Radio tersebut tetap bisa mengudara dengan izin dari Taliban yang mendapatkan kembali kekuasaannya pada bulan Agustus dan telah membatasi kemampuan perempuan untuk bekerja dan anak perempuan untuk bersekolah.
Operasional radio tetap mengikuti aturan Taliban, dimana staf wanita dan laki-laki dipisah.