Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cerita Vladimir Putin Soal Sopir Taksi dan Kekecewaannya atas Runtuhnya Uni Soviet

Presiden Rusia Vladimir Putin pernah menjadi sopir taksi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya setelah Uni Soviet jatuh.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Cerita Vladimir Putin Soal Sopir Taksi dan Kekecewaannya atas Runtuhnya Uni Soviet
AFP
Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan anggota parlemen yang baru terpilih dari Duma Negara, majelis rendah parlemen Rusia, di Moskow pada 12 Oktober 2021. Presiden Rusia Vladimir Putin pernah menjadi sopir taksi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya setelah Uni Soviet jatuh. 

TRIBUNNEWS.COM, MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin pernah menjadi sopir taksi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya setelah Uni Soviet jatuh, ungkap kantor berita milik negara RIA Novosti pada hari Minggu (12/12/2021).

Dalam sebuah film dokumenter, RIA-Novosti mengutip kata-kata pemimpin Rusia tersebut yang menyebut, "Kadang-kadang saya harus mendapatkan uang tambahan."

"Maksud saya, mendapatkan uang tambahan dengan mobil, sebagai sopir pribadi."

"Tidak menyenangkan untuk berbicara jujur, tetapi sayangnya, itulah masalahnya."

Dilansir DW, Putin menyebut runtuhnya Uni Soviet berarti akhir dari "Rusia historis."

Dia sebelumnya menyesali kehancuran Uni Soviet tiga dekade lalu, dengan mengatakan kejadian itu masih menjadi "tragedi" bagi "sebagian besar warga negara."

Baca juga: Presiden Biden Ingatkan Sanksi Amerika Serikat Jika Rusia Serang Ukraina: Ini Jawaban Presiden Putin

Baca juga: Biden dan Putin Bertemu Secara Virtual Bahas Situasi Ukraina

Presiden Rusia Vladimir Putin
Presiden Rusia Vladimir Putin (DW.com)

Berakhirnya Uni Soviet membawa serta periode ketidakstabilan ekonomi yang parah yang menjerumuskan jutaan orang ke dalam kemiskinan, ketika Rusia yang baru merdeka berevolusi dari komunisme ke kapitalisme.

Berita Rekomendasi

Sebagai seorang pelayan setia negara, Putin kecewa ketika Uni Soviet runtuh.

Ia pernah menggambarkan keruntuhan itu sebagai "bencana geopolitik terbesar abad ke-20."

Saat ini, para kritikus dunia menuduh Putin berencana untuk menciptakan kembali Uni Soviet dengan melakukan invasi ke Ukraina.

Kremlin sejauh ini menyangkal tuduhan itu, dan bahwa Moskow hanya akan menyerang tetangganya jika diprovokasi oleh Kyiv atau negara lain.

Sejarah Singkat Uni Soviet

Uni Republik Sosialis Soviet (U.S.S.R.), atau Uni Soviet, adalah negara pertama yang membentuk pemerintahan berdasarkan sistem yang dikenal sebagai Komunisme.

Uni Soviet hanya ada dari tahun 1922 hingga 1991.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas