90 Persen Kasus Covid-19 Negara Bagian Australia Akibat Varian Omicron, Sisanya Varian Delta
Kasus Covid-19 di Negara Bagian Australia 90 persen didominasi varian Omicron yang sangat menular, dan sisanya akibat varian Delta
Editor: hasanah samhudi
Negara bagian Victoria memiliki 946 orang dirawat di rumah sakit, naik 60 persen dalam seminggu terakhir, dengan 112 orang dalam perawatan intensif.
Baca juga: Australia Kewalahan Hadapi Infeksi Varian Omicron, Tingkat Rawat Inap Membludak
Baca juga: Australia Catat Kematian Omicron Pertama dan Tetap Berpegang pada Rencana Pembukaan Kembali
Penjabat menteri kesehatan negara bagian mengumumkan upaya merekrut mahasiswa kesehatan, pensiunan perawat, dan orang lain dengan pengalaman medis untuk menambah jumlah staf di klinik vaksinasi negara.
Ini dilakukan dalam rangka menghadapi lonjakan permintaan vaksin booster karena semakin banyak warga Victoria mencapai masa tenggang empat bulan untuk dapat disuntik vaksin booster.
Lonjakan infeksi Omicron juga menyebabkan kekurangan staf di bisnis, yang telah mengganggu rantai pasokan dan menghambat pemulihan ekonomi.
Australia beralih dari pengujian PCR ke kit antigen cepat di rumah setelah jumlah kasus yang meroket membanjiri fasilitas pengujian.
Negara bagian New South Wales pada hari Rabu (12/1/2022) memperkenalkan pelaporan wajib tes antigen cepat positif melalui sebuah aplikasi, membuatnya sejalan dengan sebagian besar negara bagian lainnya.
Baca juga: Berbentuk Semprotan Hidung, Peneliti Australia Menguji Obat Pengencer Darah Untuk Cegah Corona
Para pemimpin negara bagian dan teritori akan bertemu pada hari Kamis (13/1/2022) untuk membahas cara terbaik mengelola kembalinya siswa ke ruang kelas sekolah dalam beberapa minggu, setelah liburan musim panas. (Tribunnews.com/TST/Hasanah Samhudi)