Studi: Remaja dan Anak-anak Berpenyakit Kronis Lebih Berisiko Terkena Covid-19 yang Parah
Penelitian menunjukkan remaja dan anak-anak berusia 10-18 tahun dengan penyakit kronis berisiko lebih tinggi menderita Covid-19 yang parah
Editor: hasanah samhudi
Lebih dari 60 persen anak muda yang termasuk dalam analisis berasal dari Amerika Serikat.
Baca juga: Studi di China: Jarak Vaksin Booster dengan Vaksin Kedua yang Lebih Lama Meningkatkan Antibodi
Dari pasien ini, sebut peneliti, 15 persen menunjukkan bahwa mereka memiliki setidaknya satu kondisi kesehatan kronis, dengan gangguan neurologis dan perkembangan yang paling umum.
Data menunjukkan, dalam 14 hari setelah pengujian positif, 735 atau 23 persen dari mereka yang dalam penelitian ini dirawat di rumah sakit karena Covid-19.
Dari jumlah itu, tiga persen mengalami komplikasi parah, termasuk masalah jantung dan paru-paru dan MIS-C, atau sindrom inflamasi multi-sistem pada anak-anak.
Menurut peneliti, empat dari anak-anak yang termasuk dalam analisis meninggal karena virus dan komplikasi terkait.
Namun Freedman mengingatkan, “Apa efek varian Omicron pada angka-angka ini masih harus ditentukan.” (Tribunnews.com/UPI/Hasanah Samhudi)