Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

AS Jatuhkan Sanksi Baru Terhadap Korea Utara Setelah Uji Coba Rudal

AS jatuhkan sanksi baru terhadap Korea Utara karena melakukan serangkaian uji coba rudal sejak September.

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in AS Jatuhkan Sanksi Baru Terhadap Korea Utara Setelah Uji Coba Rudal
STR / AFP / KCNA VIA KNS
Gambar ini diambil pada 11 Januari 2022 dan dirilis dari Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) resmi Korea Utara pada 12 Januari 2022 menunjukkan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un (kanan) berbicara dengan pejabat militer saat pengamatan uji tembak rudal yang dilakukan oleh Akademi Ilmu Pertahanan DPRK di sebuah lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara. 

Joe Biden, yang menjabat setahun lalu, mengatakan dia bersedia membuka kembali diskusi.

Korea Utara terus mengembangkan program rudal nuklir dan balistiknya selama paruh pertama tahun 2021 yang melanggar sanksi PBB dan meskipun situasi ekonomi negara itu memburuk, pemantau sanksi PBB melaporkan pada bulan Agustus.

Uji Coba Rudal dalam Sepekan

Korea Utara telah melakukan uji coba rudal hipersonik lainnya, di bawah pengawasan pemimpinnya, Kim Jong Un.

Sebelumnya, rudal hipersonik pertama dalam sepekan diluncukan pada Rabu (5/1/2022).

Sementara, rudal kedua diluncurkan pada Selasa (11/1/2022), yang diamati sebagai rudal balistik.

Media pemerintah mengatakan rudal yang ditembakkan pada Rabu (12/1/2022) telah berhasil berbelok sebelum mencapai sasarannya di laut sekitar 1.000 km, seperti dikutip dari BBC.

Berita Rekomendasi

Ini menandai uji coba rudal hipersonik ketiga yang dilaporkan Korea Utara.

Kehadiran Kim saat peluncuran menunjukkan bahwa Korea Utara telah mengalami peningkatan teknologi.

Peningkatan terbaru dalam pengujian tampaknya mendukung tujuan Tahun Baru Kim yang dinyatakan, di mana ia bersumpah untuk meningkatkan kemampuan pertahanan Korea Utara.

Itu terjadi ketika enam negara, termasuk AS mengeluarkan pernyataan bersama yang mengutuk uji coba nyata minggu lalu.

Mereka mendesak Korea Utara untuk menghentikan tindakan destabilisasi di wilayah tersebut.

Militer Korea Selatan awalnya meremehkan klaim rudal hipersonik tetapi kemudian mengatakan rudal menunjukkan peningkatan dari tes sebelumnya, kata situs berita Yonhap.

Outlet negara Korea Utara KCNA memuji tes tersebut, dengan mengatakan "kemampuan manuver yang unggul" dari rudal tersebut telah "diverifikasi secara mencolok melalui uji tembak terakhir".

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas