Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bangunan SMP di Iwate Jadi Lokasi Pengungsian Warga Terdampak Tsunami di Jepang, Satu Orang Terluka

Ini adalah pertama kalinya perubahan tingkat pasang surut diamati di Jepang karena letusan gunung berapi di luar negeri.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Bangunan SMP di Iwate Jadi Lokasi Pengungsian Warga Terdampak Tsunami di Jepang, Satu Orang Terluka
Foto Asahi
Para pengungsi tsunami di sebuah gedung SMP di Iwate Jepang. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Bangunan SMP yang berada di Iwate Jepang menjadi salah satu pusat evakuasi untuk para pengungsi yang terdampak tsunami di Jepang, Minggu (16/1/2022).

Para pengungsi berkumpul dengan tetap menjaga jarak untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di lokasi pengungsian.

Sebelumnya Badan Meteorologi Jepang mengimbau masyarakat untuk mengungsi setelah terjadinya letusan skala besar yang di Kepulauan Tonga di Samudra Pasifik Selatan.

Pasca letusan gunung tersebut, Tonga diterjang gelombang tsunami.

Tsunami juga terjadi di Hokkaido hingga Okinawa/Amami, setinggi 1,2 meter di Kota Amami, Prefektur Kagoshima dan 1,1 meter di Kota Kuji, Prefektur Iwate.

Badan Meteorologi Jepang mengeluarkan peringatan tsunami ke Kepulauan Amami dan Kepulauan Tokara, Minggu (16/1/2022) pukul 00.15, dan mengeluarkan peringatan tsunami ke wilayah yang luas di sisi Pasifik.

Berita Rekomendasi

Pada pukul 02.54 pagi di hari yang sama, peringatan tsunami yang dikeluarkan di Prefektur Iwate diubah menjadi alarm.

Peringatan untuk Kepulauan Amami dan Kepulauan Tokara menjadi peringatan pada pukul 07.30 di hari yang sama, Minggu (16/1/2022).

Badan Meteorologi Jepang menyerukan evakuasi ke tempat yang aman saat alarm berbunyi.

Menurut Badan Penanggulangan Kebakaran dan Bencana Kementerian Dalam Negeri dan Komunikasi, perintah evakuasi telah dikeluarkan di berbagai tempat, terutama di wilayah pesisir.

Baca juga: Jepang Dihantam Tsunami akibat Letusan Gunung di Tonga, Warga Diminta Jauhi Pantai dan Muara Sungai

Pada pukul 07.30, telah dikonfirmasi bahwa satu orang jatuh saat mengungsi di Prefektur Okinawa menderita luka ringan.

Menurut Badan Meteorologi, gelombang maksimum yang diamati pada pukul 03.30 pagi pada tanggal 16 Januari adalah 0,9 meter di Kota Hamanaka, Hokkaido 0,7 meter di Kota Iwaki, Prefektur Fukushima 0,6 meter di Kota Orai.

Kemudian di Prefektur Ibaraki Pulau Ayah (Ogasawara, Tokyo) Village) 0,9 meter Kota Hamanaka, Prefektur Shizuoka 0,7 meter Kota Kushimoto, Prefektur Wakayama 0,9 meter Kota Tosa Shimizu, Prefektur Kochi 0,9 meter.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas