Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

53 Warga Sipil Ukraina Tewas Ditembak Tentara Rusia di Chernihiv pada Kamis Kemarin

Sebanyak 53 warga sipil tewas dalam penembakan yang dilakukan Rusia di Chernihiv, Ukraina, selama 24 jam terakhir.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in 53 Warga Sipil Ukraina Tewas Ditembak Tentara Rusia di Chernihiv pada Kamis Kemarin
Sumber: Associated Press
Tiga bayi prematur yang ditinggalkan orang tuanya di sebuah rumah sakit di kota Mariupol, Ukraina, yang telah dikepung oleh pemerintah Rusia, Selasa (15/3/2022). /Via Kompas.TV 

TRIBUNNEWS.COM, CHERNIHIV - Sebanyak 53 warga sipil tewas dalam penembakan yang dilakukan Rusia di Chernihiv, Ukraina, selama 24 jam terakhir.

Seperti yang disampaikan Kepala Administrasi Negara Wilayah Chernihiv, Viacheslav Chaus dalam sebuah pernyataan yang diposting di laman Facebook miliknya.

"Pasukan Rusia mengekspos kota ke artileri sistemik dan serangan udara, menghancurkan infrastruktur sipil Chernihiv. Selama 24 jam terakhir, 53 korban tewas yang dibunuh oleh tentara Rusia telah dibawa ke kamar mayat. Angkatan Bersenjata Ukraina pun melakukan aksi balasan," kata Chaus.

Dikutip dari laman Ukrinform, Kamis (17/3/2022), ia juga memikirkan layanan utilitas dan masalah sosial, karena meskipun penembakan terjadi terus menerus, petugas listrik dan pekerja utilitas lainnya tetap melakukan pekerjaannya di kota itu, mencoba memulihkan pasokan listrik, gas dan air.

Chaus pun menyarankan semua orang yang kini berlindung di ruang bawah tanah tanpa pasokan air dan makanan, untuk beralih ke militer.

Baca juga: Lebih dari 1,9 Juta Pengungsi Ukraina Memasuki Polandia dengan Bus hingga Berjalan Kaki

Ia turut membahas terkait negosiasi tentang pengorganisasian koridor evakuasi.

"Itu tidak hanya tergantung pada kita, namun juga pada Rusia. Sampai ada kesepakatan dari mereka, saya tidak akan mengirim orang untuk 'menjemput kematiannya'," tegas Chaus.

BERITA REKOMENDASI

Sebelumnya, 13 orang yang mengantre untuk membeli roti di Chernihiv tewas dalam serangan artileri yang diduga dilakukan Rusia pada Rabu waktu setempat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas