Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Empat Roket Rusia Hantam Kota Lviv, Tempat Berlindung Para Pengungsi sejak Awal Invasi

Empat roket Rusia telah menghantam kota Lviv di Ukraina barat. Dua roket menghantam depot bahan bakar dan dua lainnya serang sebuah pabrik militer.

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Daryono
zoom-in Empat Roket Rusia Hantam Kota Lviv, Tempat Berlindung Para Pengungsi sejak Awal Invasi
AFP/ARIS MESSINIS
Asap mengepul setelah serangan Rusia di pusat perbelanjaan Retroville dan distrik perumahan Kyiv pada 21 Maret 2022. - Rusia serang kota Lviv, tempat berlindung bagi para pengungsi sejak awal invasi. 

TRIBUNNEWS.COM - Lviv di Ukraina Barat telah menjadi tempat berlindung bagi para pengungsi sejak invasi Rusia dimulai pada 24 Februari, lalu.

Namun,  pada Sabtu (26/3/2022) beberapa roket Rusia telah menghantam kota itu.

Dikutip dari Al Jazeera, Gubernur Maksym Kozytsky mengatakan dua roket menghantam depot bahan bakar di pinggiran timur kota pada Sabtu sore, melukai lima orang.

Sementara dua roket lagi menghantam sebuah pabrik militer.

Kozytsky menambahkan bahwa dia telah mengunjungi lokasi serangan pertama dan situasinya terkendali.

Meski begitu, warga diminta untuk tetap berlindung.

Walikota Andriy Sadoviy mengatakan serangan udara lain telah menyebabkan kerusakan signifikan pada fasilitas infrastruktur.

BERITA TERKAIT

“Bangunan tempat tinggal tidak rusak,” tulisnya di Twitter tanpa membagikan detail lokasi.

Baca juga: Zelensky Sebut Pasukannya Beri Pukulan Kuat pada Musuh, Klaim Lebih dari 16 Ribu Tentara Rusia Tewas

Baca juga: Jika Indonesia Izinkan Putin Hadir di KTT G20, Biden Menilai Ukraina Harus Diundang

Lviv, sekitar 60 km dari perbatasan Polandia, sejauh ini lolos dari pemboman dan pertempuran yang menghancurkan beberapa kota Ukraina yang lebih dekat ke Rusia.

Kota ini memiliki populasi sebelum perang sekitar 717.000 tetapi telah menjadi tempat perlindungan bagi ribuan keluarga yang melarikan diri dari pertempuran terburuk di Ukraina timur, selatan dan tengah dan pusat transit bagi orang-orang yang melarikan diri dari negara itu.

Meskipun lebih dari empat minggu pertempuran, Rusia sejauh ini gagal merebut kota besar Ukraina.

Konflik tersebut telah menewaskan ribuan orang, mengirim hampir 3,8 juta orang ke luar negeri dan mengusir lebih dari setengah anak-anak Ukraina dari rumah mereka, menurut PBB.

Moskow pada hari Jumat (25/3/2022) mengisyaratkan bahwa mereka mengurangi ambisi militernya untuk fokus pada wilayah yang diklaim oleh separatis yang didukung Rusia di timur, sebelum menyerang pinggiran Lviv pada hari Sabtu.

Serangan di Lviv terjadi saat Presiden AS Joe Biden mengunjungi Polandia.

Seorang pria dengan sepedanya berjalan di antara puing-puing di luar pusat perbelanjaan Retroville yang hancur di distrik perumahan, setelah serangan Rusia di ibukota Ukraina Kyiv pada 21 Maret 2022. - Sedikitnya enam orang tewas dalam pemboman semalam di sebuah pusat perbelanjaan di ibukota Ukraina, Kyiv, kata seorang wartawan AFP, dengan tim penyelamat menyisir puing-puing untuk mencari korban lainnya. (Photo by ARIS MESSINIS / AFP)
Seorang pria dengan sepedanya berjalan di antara puing-puing di luar pusat perbelanjaan Retroville yang hancur di distrik perumahan, setelah serangan Rusia di ibukota Ukraina Kyiv pada 21 Maret 2022. - Sedikitnya enam orang tewas dalam pemboman semalam di sebuah pusat perbelanjaan di ibukota Ukraina, Kyiv, kata seorang wartawan AFP, dengan tim penyelamat menyisir puing-puing untuk mencari korban lainnya. (Photo by ARIS MESSINIS / AFP) (AFP/ARIS MESSINIS)
Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas