AS Frustrasi dengan Sikap India, Biden Tekan PM Narendra Modi Terkait Konflik Rusia-Ukraina
Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri India Narendra Modi melakukan pertemuan virtual untuk membahas konflik Rusia-Ukraina, Senin (11/4).
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Keputusan ini menyusul tuduhan bahwa pasukan Rusia melakukan kejahatan perang di Ukraina.
AS telah memperingatkan setiap negara yang secara aktif membantu Rusia menghindari sanksi internasional, akan menerima konsekuensi.
Namun ini tidak menghalangi India untuk bekerja sama dengan Rusia dalam mekanisme pembayaran rupee-rubel untuk menghindari sanksi perbankan.
India juga membeli minyak Rusia karena tergiur potongan harga yang ditawarkan.
Negara ini telah membeli setidaknya tiga juta barel minyak mentah dari Rusia sejak dimulainya invasi pada 24 Februari, di tengah embargo dari Barat.
Dalam Perang Dingin, India yang secara resmi non-blok condong ke Uni Soviet, sebagian karena dukungan AS untuk musuh bebuyutannya Pakistan, membeli jet tempur MiG-21 Rusia pertamanya pada tahun 1962.
Menurut para ahli, Rusia tetap menjadi pemasok senjata utama terbesar India.
India sendiri, merupakan pelanggan terbesar Rusia dalam sektor militer.
Putin Bertemu Kanselir Austria
Kanselir Austria, Karl Nehammer mengaku menyinggung dugaan kekejaman pasukan Rusia di Ukraina selama pertemuan langsung dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, Senin (11/4/2022).
Dilansir CNN, ini merupakan pertemuan pertama Barat dengan Putin sejak ia meluncurkan invasi ke negara tetangganya pada 24 Februari.
"Ini bukan kunjungan persahabatan. Saya baru saja datang dari Ukraina dan telah melihat dengan mata kepala sendiri penderitaan tak terukur yang disebabkan oleh perang agresi Rusia," kata Nehammer, dikutip dari pernyataan yang dirilis kantornya usai pertemuan dengan Putin.
Baca juga: Ukraina Sebut Rusia Pakai Serangan Kimia di Mariupol, 3 Orang Keracunan
Baca juga: Putin Bertemu Pemimpin Eropa untuk Pertama Kalinya, Begini Reaksinya saat Ditanya soal Zelensky
Nehammer adalah pemimpin Eropa pertama yang bertemu langsung dengan Putin sejak invasinya ke Ukraina.
Keduanya berbicara selama sekitar 75 menit di kediaman Putin di Novo-Ogaryovo dekat Moskow, kata juru bicara Nehammer.