Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Banjir Bandang Melanda Afrika Selatan, 59 Orang Dilaporkan Tewas

Banjir bandang melanda kota Durban di Afrika Selatan dan daerah sekitarnya di provinsi KwaZulu-Natal. 59 orang dilaporkan tewas.

Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Banjir Bandang Melanda Afrika Selatan, 59 Orang Dilaporkan Tewas
AFP
Pemandangan umum peti kemas yang jatuh di fasilitas penyimpanan peti kemas setelah hujan lebat dan angin kencang di Durban, pada 12 April 2022. Hujan berhari-hari telah membanjiri beberapa daerah dan menutup puluhan jalan di seluruh kota. 

TRIBUNNEWS.COM - Banjir dan tanah longsor melanda kota pelabuhan Durban di Afrika Selatan dan daerah sekitarnya di provinsi KwaZulu-Natal.

Pihak berwenang melaporkan, korban tewas telah meningkat menjadi 59, Selasa (12/4/2022).

Ahli meteorologi negara itu memperkirakan lebih banyak hujan menuju Selasa malam.

Tetapi, ahli memperkirakan sistem curah hujan akan mulai melemah pada hari Rabu (13/4/2022).

"Banyak orang kehilangan nyawa mereka dengan Ethekwini (metro Durban) saja melaporkan 45, sementara di distrik iLembe lebih dari 14 telah kehilangan nyawa secara tragis," kata pemerintah provinsi, sebagaimana dilansir CNA.

Dikatakan, bencana itu menimbulkan kerusakan besar pada kehidupan dan infrastruktur yang mempengaruhi semua ras dan kelas dari daerah pedesaan, dan kota-kota hingga perkebunan mewah.

Baca juga: Dampak Konflik Ukraina, Krisis Pangan dan Gizi Afrika Semakin Buruk, Bakal Tembus Rekor Tertinggi

Baca juga: Mengapa Banyak Negara Afrika Mencetak Uang di Eropa?

"Ini adalah korban yang tragis dari kekuatan alam dan situasi ini membutuhkan tanggapan yang efektif dari pemerintah," kata Presiden Cyril Ramaphosa yang akan mengunjungi Durban pada hari Rabu.

Berita Rekomendasi

Hujan deras berhari-hari membanjiri beberapa daerah, menghancurkan rumah-rumah dan merusak infrastruktur di seluruh kota tenggara, sementara tanah longsor memaksa layanan kereta api dihentikan.

Hujan telah membanjiri jalan raya kota hingga kedalaman yang hanya menyembul dari atas lampu lalu lintas, menyerupai periskop kapal selam.

Angin puting beliung merobek beberapa jembatan, dan menenggelamkan mobil serta rumah-rumah yang roboh.

Sebuah tangki bahan bakar mengambang di laut setelah terlempar dari jalan.

Hujan telah membanjiri jalan raya kota, merobohkan jembatan, menenggelamkan mobil dan rumah-rumah yang runtuh.

Retakan di jalan setelah hujan lebat dan angin kencang di Durban.
Pemandangan umum dari retakan di jalan setelah hujan lebat dan angin kencang di Durban, Afrika Selatan pada 12 April 2022. Hujan berhari-hari telah membanjiri beberapa daerah dan menutup puluhan jalan di seluruh kota.

Beberapa kontainer pengiriman bertumpuk jatuh seperti kartu domino dan berserakan di halaman, sementara beberapa tumpah ke jalan utama di kota, salah satu pintu gerbang regional terbesar di Afrika selatan ke laut.

Perusahaan logistik publik Afrika Selatan Transnet menangguhkan pengiriman di terminal Durban seperti halnya perusahaan pelayaran global Maersk karena banjir.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas