Anggota kelompok militan Jihad Islam Palestina mengambil bagian dalam demonstrasi memperingati Hari Tahanan Palestina di kota Rafah di Jalur Gaza Selatan pada 17 April 2022. - 17 April menandai Hari Tahanan Palestina, ketika warga Palestina mengingat teman dan anggota keluarga mereka yang ditahan di penjara Israel. (Photo by SAID KHATIB / AFP)
TRIBUNNEWS.COM, GAZA - Kekerasan yang meningkat seminggu terakhir di wilayah Palestina yang diduduki Israel, membuat kelompok militan Jihad Islam bersiap menghadapi Israel.
Pada Minggu 17 April 2022, Jihad Islam mengadakan media tur memperlihatkan kesiapan anggotanya menghadapi serangan Israel di Gaza.
Di salah satu lokasi yang dirahasiakan di Gaza, Jihad Islam memamerkan kemampuan anggotanya dan senjata yang mereka miliki.
Kekerasan kembali merebak dibulan Ramadan antara warga Palestina dan pasukan pendudukan Israel. Terbaru, polisi Israel menyerbu Masjid Al-Aqsa di Yerusalem.
Akibat serangan tersebut sedikitnya 150 orang Palestina terluka dan lainnya ditangkap.