Victory Day di Rusia Dirayakan 9 Mei, Peringati Kemenangan Uni Soviet atas Nazi Jerman di WW II
Victory Day di Rusia dirayakan 9 Mei, peringati kemenangan Uni Soviet atas Nazi Jerman di WW II. Tahun ini, Parade Militer di Rusia lebih sedikit.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin diperkirakan akan memimpin perayaan ulang tahun kemenangan Uni Soviet dalam Perang Dunia II atas Nazi Jerman saat konflik di Ukraina masih berlanjut.
Rusia akan memperingati Victory Day, Senin (9/5/2022), untuk merayakan kemenangan Uni Soviet atas Nazisme di tengah ekspektasi bahwa pertempuran yang sedang berlangsung di Ukraina akan membayangi peristiwa populer tersebut.
Secara khusus, parade militer di Lapangan Merah Moskow akan menampilkan lebih sedikit tentara dan peralatan dibandingkan tahun 2021.
Hal ini dikaitkan oleh para ahli dikaitkan dengan kerugian signifikan yang diderita oleh Rusia dalam perang yang sedang berlangsung di Ukraina.
“Ini adalah salah satu dari beberapa kali ketika Rusia melakukan perang konvensional di perbatasannya pada saat yang sama dengan parade,” ujar Aglaya Snetkov, seorang ahli kebijakan luar negeri Rusia di University College London, kepada The Moscow Times.
“Pengurangan parade menunjukkan bahwa pemerintah Rusia menyadari kerugian (di Ukraina) dan berusaha mengelola cara menghadapinya.”
Baca juga: Arti Hari Kemenangan Rusia 9 Mei bagi Putin, Berikut Hal yang Mungkin Dilakukan Terkait Ukraina
Parade Militer Victory Day Tahun 2022 di Rusia Lebih Sedikit daripada Tahun 2021
Victory Day tidak hanya dirayakan di Rusia, namun juga di beberapa negara Eropa yang berhasil memenangkan Perang Dunia II atas Nazi Jerman.
Perayaan Victory Day di Rusia diperingati setiap 9 Mei.
Peringatan ini menandai kemenangan Uni Soviet atas Nazi Jerman pada tahun 1945 dan semakin sering digunakan oleh Presiden Vladimir Putin sebagai sarana untuk mempromosikan persatuan patriotik dan memamerkan kekuatan militer negara tersebut.
Di antara tambahan pro-perang lainnya, sekelompok jet tempur akan terbang di atas pusat kota Moskow dalam bentuk "Z", simbol populer dukungan untuk pasukan Rusia di Ukraina.
Sementara jumlah pesawat dalam flypast Moskow sedikit lebih tinggi dari tahun 2021 serta jumlah infanteri dan peralatannya lebih rendah.
Dibandingkan dengan sekitar 191 kendaraan militer dan sekitar 12.000 personel militer pada tahun 2021, tahun ini hanya akan ada 129 kendaraan militer dan 10.000 personel, menurut informasi yang diterbitkan Jumat oleh Kementerian Pertahanan Rusia.
Baca juga: G7 Siapkan Sanksi Baru, Larang Anggotanya Impor Minyak dari Rusia
Sejarah Victory Day di Rusia